OPTIMALISASI QUALITY
CONTROL DALAM PROSES PRODUKSI BRIKET: STUDI KASUS PADA CV SASTRO MOEKTI
OETOMO MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA
DWIKA SHINDI
QURROTA’AYUN
NIM V1222018
Penelitian
ini membahas tingginya tingkat kecacatan dalam produksi briket tempurung kelapa
di CV Sastro Moekti Oetomo yang berdampak pada penurunan mutu dan hambatan
ekspor. Dengan pendekatan Six Sigma melalui metode
DMAIC, penelitian ini bertujuan mengidentifikasi penyebab utama cacat dan
merancang strategi perbaikan mutu. Pengumpulan data melalui observasi,
dokumentasi produksi, dan wawancara. Jenis cacat dominan meliputi rompel, tidak
bersudut, dan abu berlebih, dengan rata-rata tingkat cacat mencapai 10,37?n
level sigma yang masih rendah. Analisis menggunakan diagram Ishikawa dan FMEA
menunjukkan bahwa terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi. Upaya perbaikan dilakukan melalui revisi SOP, pelatihan karyawan, dan
penerapan metode 5S. Tahap kontrol dilakukan dengan monitoring berkala dan
penggunaan checklist serta grafik pengendalian.Penerapan metode Six Sigma terbukti efektif dalam meningkatkan kualitas dan menurunkan cacat
produksi, serta relevan diterapkan di industri skala kecil-menengah berbasis
limbah.
Kata kunci: Six
Sigma, DMAIC, briket tempurung kelapa, kualitas produksi,
pengendalian mutu