Hubungan antara religiusitas dengan perilaku obsesif kompulsif dalam beribadah pada pria muslim

Oleh :
Galih Widi Sudiro - G0004102 - Fak. Kedokteran

Ganggguan obsesif kompulsif dalam beribadah yang sering juga disebut was was dalam agama Islam merupakan bentuk gangguan yang sebenarnya umum terjadi namun jarang yang terekspos. Biasa terjadi pada orang orang dengan semangat beribadah yang tinggi, terutama ibadah ibadah ritual yang mempunyai tatacara khusus (seperti sholat dan wudhu). Semangat dan keseriusan dalam menjalankan ibadah ini merupakan salah satu unsur dari tingkat religiusitas seseorang. Semakin tinggi tingkatan religiusitas seseorang maka semangat beribadahnya akan berbanding lurus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat korelasi antara tingkat religiusitas dengan kecenderungan perilaku obsesif kompulsif dalam beribadah pada pria muslim rentang usia dewasa muda. Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan pendekatan cross sectional populasinya meliputi seluruh anggota Forum Halaqoh Ust. Ihsan Fauzi yang memenuhi syarat syarat yang telah ditentukan. Instrumen penelitian berupa kuesioner yang terdiri dari: Lembar Data Diri, Kuesioner Religiusitas Turmudhi dan Kuesioner Obsesif Kompulsif dari Goodman. Dari pengolahan uji statistik dengan SPSS 12.0 for windows menggunakan uji korelasi Spearman, terbukti bahwa tidak ditemukan korelasi yang positif antara religiusitas dan perilaku obsesif kompulsif dalam beribadah pada pria muslim dewasa muda di lingkup Forum Halaqoh Ust. Ihsan Fauzi (signifikansi -0,050 (-1≤ r ≤ 1)). Kata kunci : Obsesif kompulsif, religiusitas.