Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelngarulh latihan pelrmainan
targelt telrhadap keltelpatan telndangan shooting pelmain selpak bola pultra di
Acadelmy AT Farmasi ulsia 16 tahuln.
Penelitian ini merupakan kuantitatif eksperimen. Sampel penelitian ini
adalah pemain sepak bola putra di Academy AT Farmasi usia 16 tahun sebanyak
24 pemain. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu.
Pengambilan data dengan onel-groulps preltelst-posttelst delsign yaitu eksperimen
yang dilakukan hanya pada satu kelompok saja tanpa kelompok pembanding.
Penelitian ini dilakukan sebanyak 18 pertemuan dengan frekuensi latihan 3 kali
dalam 1 minggu. Instrumen penelitian berupa menembakkan bola ke sasaran.
Analisis data meliputi uji prasyarat yaitu uji normalitas menggunakan uji Shapiro
Wilk dan uji hipotesis menggunakan uji Paired Sample T-Test menggunakan
bantuan SPSS.
Hasil analisis data uji Paired Sample T-Test menunjukkan hasil Sig. (2
Tailed) adalah 0,009 < 0>
latihan permainan target terhadap ketepatan tendangan shooting pemain sepak bola
putra di Academy AT Farmasi usia 16 tahun. Hasil rata-rata Pretest dalam penelitian
ini adalah 8.88 sedangkan Posttest 12.17. Pada hasil rata-rata Pretest dan Posttest
dalam penelitian ini mengalami peningkatan sebesar 27.03%. Hal tersebut
menunjukkan peningkatan ketepatan tendangan shooting setelah diberikan latihan
permainan target.
Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa latihan permainan target
berpengaruh terhadap peningkatan ketepatan tendangan shooting pemain sepak
bola putra di Academy AT Farmasi usia 16 tahun.