Abstrak


Analisis Potensi Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum Kota Surakarta Era Sebelum dan Selama Kepemimpinan Gibran Rakabuming Raka


Oleh :
Thalia Salsanisaa Yumaniar - F0121236 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum Kota Surakarta melalui empat teknik analisis, yaitu (i) Rasio Efektivitas, (ii) Kontribusi, (iii)Laju Pertumbuhan, dan (iv) Matriks Potensi. Analisis dilakukan berdasarkan perkembangan target dan realisasi Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum pada era sebelum dan selama kepemimpinan Gibran Rakabuming Raka (2019-2023). Data yang digunakan berupa data sekunder dari dua instansi, yaitu UPTD Pengelolaan Parkir Dinas Perhubungan dan Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA) Kota Surakarta.

 

Hasil penelitian menunjukkan efektivitas Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum berkategori cukup efektif pada era sebelum Kepemimpinan Gibran (2019-2020) dengan rata-rata 85,26?n mencapai kategori sangat efektif pada era Kepemimpinan Gibran (2021-2023) dengan rata-rata 106,47%. Kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) masih berkategori sangat rendah baik pada era sebelum maupun selama Kepemimpinan Gibran meskupun meningkatnya hanya 0,05%. Sementara itu, kontribusi terhadap Retribusi Jasa Umum pada era sebelum Kepemimpinan Gibran menurun dari 13,17 % menjadi 11,17 ?n pulih pada era Kepemimpinan Gibran menjadi 11,05% (2021), 13,33% (2022) dan mencapai 18,62% (2023). Laju pertumbuhan pada era sebelum Kepemimpinan Gibran didapat rata-rata negatif dan berhasil positif pada era Kepemimpinan Gibran dengan peningkatan konsisten. Analisis potensi pada era sebelum Kepemimpinan Gibran berstatus kinerja potensial dan pada era Kepemimpinan Gibran didapat pola beragam yang meningkat dari terbelakang menjadi berkembang dan mencapai prima di mana ini merupakan satu satunya komponen yang mencapai status kinerja Prima pada periode penelitian, baik sebelum maupun selama Kepemimpinan Gibran (2019-2023). Sehingga, didapatkan temuan yang mencerminkan bahwa meskipun penerimaan telah meningkat tetapi optimalisasi sistem pemungutan dan pengawasan masih perlu ditingkatkan untuk memaksimalkan potensi yang ada.