Auraningtyas Kurnia
Ratri, R0221017, 2025.
Pengaruh Pemberian Simulasi Tanggap Darurat Terhadap
Kesiapsiagaan dan Keterampilan Tanggap Darurat Kebakaran Pada Pekerja PT X
Yogyakarta.
Sarjana Terapan Keselamatan Kesehatan Kerja, Sekolah Vokasi, Universitas
Sebelas Maret, Surakarta.
Latar
Belakang:
PT
X Yogyakarta merupakan perusahan manufaktur di bidang konstruksi yang
memproduksi beton pracetak seperti Precast
Prestressed Concrete I-Girder (PCI Girder), Corrugated Concrete Sheet Piles (CCSP), Deck Slab, Pagar Panel, dan Dinding Panel dengan jumlah pekerja
sebanyak 90 orang. Dalam proses produksi terdapat potensi bahaya kebakaran
yaitu penggunaan mesin dan alat produksi yang berdaya listrik tinggi, aktivitas
pengelasan dan penggerindaan moulding
yang menghasilkan percikan bunga api, yang dapat menyambar material mudah
terbakar seperti styrofoam, busa, oil moulding, dan solar. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh pemberian simulasi tanggap
darurat terhadap kesiapsiagaan dan keterampilan tanggap darurat kebakaran pada
pekerja PT X Yogyakarta.
Metode: Penelitian
ini menggunakan desain eksperimen quasi
experiment dengan pendekatan pre-test
post-test with control group design. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah 80
sampel dari total populasi 90 pekerja. Alat ukur yang digunakan berupa
kuesioner kesiapsiagaan kebakaran dan checklist
keterampilan pekerja dalam simulasi tanggap darurat. Teknik analisis data yang
digunakan yaitu uji Wilcoxon dan uji Mann-Whitney.
Hasil: Hasil uji statistik Wilcoxon pada kesiapsiagaan kebakaran kelompok
eksperimen menunjukkan p-value sebesar
0,000 (p ≤ 0,05) sedangkan pada kelompok kontrol menunjukkan p-value sebesar 0,112 (p ≥ 0,05). Untuk
hasil uji Wilcoxon pada keterampilan tanggap
darurat kebakaran kelompok eksperimen menunjukkan p-value sebesar 0,000 (p ≤ 0,05) sedangkan pada kelompok kontrol
menunjukkan p-value sebesar 0,822 (p ≥
0,05). Hasil uji Mann-Whitney pada kesiapsiagaan
kebakaran menunjukkan nilai p sebesar 0,000 (p ≤ 0,05) serta keterampilan
tanggap darurat kebakaran menunjukkan nilai p sebesar 0,000 (p ≤ 0,05).
Simpulan: Ada pengaruh yang
signifikan antara simulasi tanggap darurat terhadap kesiapsiagaan dan
keterampilan tanggap darurat kebakaran pada pekerja PT X Yogyakarta.