Dyanisaa Nareshwari. K4521032.
Pembimbing I: Prof. Dr. Mohammad Masykuri, M.Si. EFEKTIVITAS
PENGGUNAAN MEDIA PHET PADA MODEL GUIDED INQUIRY LABORATORY UNTUK
MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS DAN LITERASI DIGITAL SISWA. Skripsi. Surakarta: Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret. Mei. 2025.
Penelitian ini bertujuan: 1) untuk mengetahui efektivitas media PHET dan model guided inquiry laboratory untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa; 2) untuk mengetahui efektivitas media PHET dan model guided inquiry laboratory untuk meningkatkan keterampilan literasi digital siswa; 3) untuk mengetahui tingkat ketercapaian keterampilan berpikir kritis siswa; 4) untuk mengetahui tingkat ketercapaian literasi digital siswa. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian mixed methode dengan explanatory sequantial design. Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah seluruh kelas VIII SMP Negeri 2 Karanganyar Tahun Pelajaran 2024/2025. Teknik pemilihan sampel menggunakan cluster random sampling dan diperoleh sampel penelitian kelas H sebagai kelas eksperimen I, kelas E sebagai kelas eksperimen II, dan kelas VIII D sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan metode tes sebagai data kuantitatif dan wawancara sebagai data kualitatif. Desain penelitian ini menggunakan pretest posttest nonequivalent control group design. Data hasil penelitian diuji menggunakan uji Manova menghasilkan nilai signifikansi <0>guided inquiry laboratory berpengaruh terhadap keterampilan berpikir kritis dan literasi digital dan nilai signifikansi 0,0012 media PhET berpengaruh terhadap keterampilan berpikir kritis dan literasi digital. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) media PHET dan model pembelajaran Guided Inquiry Laboratory efektif meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan hasil N-Gain eksperimen I 0,83, eksperimen II 0,74, dan kontrol 0,66; 2) media PHET dan model pembelajaran Guided Inquiry Laboratory efektif meningkatkan literasi digital siswa dengan hasil N- gain kelas eksperimen I 0,54, eksperimen II 0,44, dan kontrol 0,29; 3) Rata-rata tingkat ketercapaian berpikir kritis kelas eksperimen I 88,1%, eksperimen II 82,55%, dan kontrol 78,38%; 4) Rata-rata ketercapaian literasi digital kelas eksperimen I 72,69%, kelas eksperimen II 66,43%, dan kontrol 56,26%.