Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan
kemampuan berpikir kritis siswa melalui penerapan e-modul ajar berbasis Problem
Based Learning (PBL) yang didukung oleh platform Microsite.id pada
materi Perubahan Iklim. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan
Kelas (PTK) dengan dua siklus yang masing-masing terdiri atas tahap
perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah
siswa kelas XC SMA Negeri 7 Surakarta. Data dikumpulkan melalui observasi,
wawancara, dan tes berpikir kritis, serta dianalisis secara kualitatif dan
kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan e-modul ajar
berbasis PBL dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa, yang
ditunjukkan oleh peningkatan nilai N-Gain dari 0,40 (kategori sedang)
dengan rata-rata persentase kemampuan berpikir kritis sebesar 76,94?n
persentase ketuntasan siswa sebesar 69,4% pada siklus I dan perolehan nilai N-Gain
0,75 (kategori tinggi) dengan rata-rata persentase kemampuan berpikir kritis
sebesar 90,28?n persentase ketuntasan siswa sebesar 100% pada siklus II.
Ketercapaian 5 indikator kemampuan berpikir kritis pada tahap prasiklus masih
berada di bawah 70%, pada siklus I terdapat 3 indikator yang mencapai target
penelitian, dan pada siklus II semua indikator mencapai target penelitian
dengan karegori sangat tinggi. Hasil ini merekomendasikan
penerapan e-modul berbasis Microsite.id dalam pembelajaran fisika
sebagai alternatif inovatif untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis. Khususnya, pada
indikator membangun keterampilan dasar, memberikan penjelasan lebih lanjut,
serta mengatur strategi dan taktik.