Terdapat 60,1% mahasiswa di Indonesia mengalami kecemasan,
salah satunya adalah mahasiswa tingkat akhir yang sedang menyelesaikan tugas
akhir perkuliahan. Mereka merasakan gejala-gejala kecemasan dari kesulitan
tidur sampai gejala fisik yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Saat seseorang
menghadapi kecemasan, memiliki sense of humor dapat menjadi salah satu
cara efektif untuk menurunkan tingkat kecemasan. Sense of humor
merupakan karakteristik psikologis yang memengaruhi cara seseorang merespon
situasi stres atau tekanan. Tujuan
dalam penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara sense of humor dengan tingkat kecemasan pada
mahasiswa tingkat akhir di Universitas Sebelas Maret Surakarta. Subjek dalam penelitian ini
adalah mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta yang sedang
melaksanakan tugas akhir atau skripsi
yang dipilih menggunakan metode accidental
sampling dan
didapatkan sebanyak 153 mahasiswa (N= 153). Instrumen yang digunakan adalah
skala kecemasan TMAS (Taylor Manifest Anxiety Scale) milik Janet Taylor dan skala Multidimensional Sense of Humor
Scale (MSHS) yang dikembangkan oleh Thorson dan Powell. Analisis data dalam penelitian
ini dilakukan menggunakan teknik analisis korelasi Pearson dengan bantuan
program statistik SPSS
for windows ver.25.
