Abstrak


POTENSI DAYA SERAP VEGETASI POHON UNTUK OPTIMALISASI PENYERAPAN EMISI KARBON DIOKSIDA (CO2) KENDARAAN DI JALAN LINGKAR SELATAN, KECAMATAN CIWANDAN, KOTA CILEGON


Oleh :
Muhammad Fadhil Ramadhan - M0820054 - Fak. MIPA

Polusi dapat terjadi dari berbagai sumber, salah satuya yaitu penggunaan kendaraan atau transportasi masyarakat. Transportasi merupakan salah satu sumber utama emisi atau pencemaran udara di kota-kota seluruh dunia termasuk yang terjadi di ruas Jalan Lingkar Selatan. Jalan tersebut dibangun dengan tujuan untuk dijadikan jalan penghubung menuju Kawasan industri dan Kawasan pariwisata Pantai Anyer. Vegetasi pohon menjadi salah satu faktor penting yang dapat mengurangi beban emisi CO2 dari kendaraan. Hal tersebut menjadikan vegetasi pohon memiliki peran penting pada ruas jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui total emisi CO2 yang dihasilkan kendaraan pada hari aktif (weekday) dan hari libur (weekend), daya serap vegetasi pohon, kemampuan daya serap vegetasi pohon terhadap emisi CO2 yang dihasilkan kendaraan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis kuantitatif dan dipaparkan secara deskriptif, analisis kuantitatif meliputi analisis ekologis energi untuk mengetahui total emisi CO2 dalam satu hari dan analisis daya serap vegetasi yang menggunakan metode sensus keseluruhan untuk mengetahui jumlah dan jenis vegetasi pohon yang tersedia di Jalan Lingkar Selatan. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu total emisi CO2 yang dihasilkan kendaraan pada hari Senin (weekday) sebesar 5,16 Ton/hari sedangkan pada hari Minggu (weekend) sebesar 4,87 Ton/hari. Kemampuan daya serap vegetasi pohon yang tersedia di Jalan Lingkar Selatan yaitu sebesar 4,2 Ton/hari. Total emisi CO2 yang dihasilkan oleh kendaraan memiliki nilai lebih besar dibandingkan dengan kemampuan daya serap vegetasi pohon di Jalan Lingkar Selatan sehingga terdapat emisi CO2 yang tidak terserap secara optimal oleh vegetasi pohon tersebut. Pada hari Senin (weekday) terdapat 0,96 Ton/hari emisi CO2 yang tidak terserap, sedangkan pada hari Minggu (weekend) terdapat 0,67 Ton/hari emisi CO2 yang tidak terserap.