Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah lilitan kawat kumparan terhadap daya
dan efisiensi sistem pada generator turbin air vortex, serta mengetahui
konfigurasi terbaik antara jumlah lilitan kawat kumparan dengan debit air.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Variabel yang digunakan yaitu
variasi jumlah lilitan kumparan sebanyak 130, 150, dan 170 lilitan, serta
variasi debit air 1,5 l/d, 2 l/d, 2,75 l/d, 3,17 l/d, dan 3,33 l/d. Teknik
analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif kuantitatif. Penelitian
ini dilakukan dengan menggunakan beban lampu 12 volt untuk mengetahui daya
listrik yang dihasilkan generator. Hasil dari pengujian diperoleh bahwa jumlah
lilitan kawat kumparan mempengaruhi daya dan efisiensi sistem pada generator
turbin air vortex. Semakin banyak jumlah lilitan kawat kumparan pada
generator, maka semakin besar daya dan efisiensi sistem yang dihasilkan. Jumlah
lilitan kawat kumparan sebanyak 170 lilitan menghasilkan daya listrik dan
efisiensi sistem tertinggi dibandingkan dengan jumlah lilitan sebanyak 130 dan
150 lilitan. Daya listrik tertinggi yang dihasilkan yaitu 1,115 watt serta
efisiensi sistem tertinggi sebesar 12,64%, diperoleh pada lilitan kumparan
sebanyak 170 lilitan saat debit air 3,33 l/d. Sedangkan, daya listrik terendah
diperoleh pada jumlah lilitan kawat kumparan sebanyak 130 lilitan, yaitu
sebesar 0,161 watt dengan efisiensi sistem 4,06%. Konfigurasi terbaik terhadap
daya dan efisiensi sistem yaitu dengan menggunakan jumlah lilitan kumparan
sebanyak 170 lilitan dan debit air 3,33 l/d.