Abstrak


Hubungan antara bimbingan orang tua dan kedisiplinan dengan perilaku menyimpang siswa kelas XI SMA Negeri Colomadu kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2009/2010


Oleh :
Nurani Setyo Utami - K8405028 - Fak. KIP

ABSTRAK Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Untuk mengetahui hubungan antara bimbingan orang tua dengan perilaku menyimpang siswa kelas XI SMA Negeri Colomadu Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2009/2010, (2) Untuk mengetahui hubungan antara kedisiplinan dengan perilaku menyimpang siswa kelas XI SMA Negeri Colomadu Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2009/2010, (3) Untuk mengetahui hubungan antara bimbingan orang tua dan kedisiplinan dengan perilaku menyimpang siswa kelas XI SMA Negeri Colomadu Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2009/2010. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif korelasi. Populasi penelitian ialah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri Colomadu Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2009/2010, sejumlah 266 siswa. Sampel diambil dengan teknik simpel random sampling tanpa pengembalian sejumlah 65 siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik angket dan dokumentasi sebagai teknik pokok, serta teknik observasi dan wawancara sebagai teknik bantu. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik korelasional regresi linear ganda. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan (1) Untuk hubungan positif pada variabel Bimbingan Orang Tua dan positif pada variabel Perilaku Menyimpang (korelasi searah) hipotesis diterima. Untuk hubungan negatif pada variabel Bimbingan Orang Tua dan negatif pada variabel Perilaku Menyimpang (korelasi searah) hipotesis juga diterima. Untuk hubungan positif pada variabel Bimbingan Orang Tua dan negatif pada variabel Perilaku Menyimpang (korelasi berlawanan arah) hipotesis ditolak. Untuk hubungan negatif pada variabel Bimbingan Orang Tua dan positif pada variabel Perilaku Menyimpang (korelasi berlawanan arah) hipotesis juga ditolak. (2) Untuk hubungan positif pada variabel Kedisiplinan dan positif pada variabel Perilaku Menyimpang (korelasi searah) hipotesis diterima. Untuk hubungan negatif pada variabel Kedisiplinan dan negatif pada variabel Perilaku Menyimpang (korelasi searah) hipotesis juga diterima. Untuk hubungan positif pada variabel Kedisiplinan dan negatif pada variabel Perilaku Menyimpang (korelasi berlawanan arah) hipotesis ditolak. Untuk hubungan negatif pada variabel Kedisiplinan dan positif pada variabel Perilaku Menyimpang (korelasi berlawanan arah) hipotesis juga ditolak. (3) Untuk hubungan positif pada variabel Bimbingan Orang Tua dan Kedisiplinan dengan positif pada variabel Perilaku Menyimpang (korelasi searah) hipotesis diterima. Untuk hubungan negatif pada variabel Bimbingan Orang Tua dan Kedisiplinan dengan negatif pada variabel Perilaku Menyimpang (korelasi searah) hipotesis juga diterima diterima. Untuk hubungan positif pada variabel Bimbingan Orang Tua dan Kedisiplinan dengan negatif pada variabel Perilaku Menyimpang (korelasi berlawanan arah) hipotesis ditolak. Untuk hubungan negatif pada variabel Bimbingan Orang Tua dan Kedisiplinan dengan positif pada variabel Perilaku Menyimpang (korelasi berlawanan arah) hipotesis juga ditolak. ABSTRACT The objective of research is to find out: (1) the relationship between the parents guidance and deviance, (2) disciplinary and deviance, (3) the relationship between the parents guidance and disciplinary with deviance. The method employed in this research is a correlational descriptive one. The population of research was all grade XI students of SMA Negeri Colomadu Kabupaten Karanganyar in the School Year of 2009/2010, as many as 266 students. The sample was taken using simple random sampling technique without replacement, as many as 65 students. Technique of collecting data employed was questionnaire and documentation as basic technique, and also observation and interview as grating technique. Technique of analyzing data used was a multiple linear regression corelational statistic analysis. Based on the result of research, it can be concluded that (1) For positive relation on guidance of parents variable and positive on deviance variable (a way correlation) hypothesys was accept. For negative relation on guidance of parents variable and negative on deviance variable (a way correlation) hypothesys was accept too. For positive relation on guidance of parents variable and negative on deviance variable (opposite correlation) hypothesys was refused. For negative relation on guidance of parents variable and positive on deviance variable (opposite correlation) hypothesys was refused too. (2) For positive relation on disciplinary variable and positive on deviance variable (a way correlation) hypothesys was accept. For negative relation on disciplinary variable and negative on deviance variable (a way correlation) hypothesys was accept too. For positive relation on disciplinary variable and negative on deviance variable (opposite correlation) hypothesys was refused. For negative relation on disciplinary variable and positive on deviance variable opposite correlation) hypothesys was refused too. (3) For positive relation on guidance of parents variable and disciplinary variable with positive on deviance variable (a way correlation) hypothesys was accept. For negative relation on guidance of parents variable and disciplinary variable with negative on deviance variable (a way correlation) hypothesys was accept too. For positive relation on guidance of parents variable and disciplinary variable with negative on deviance variable opposite correlation) hypothesys was refused. For negative relation on guidance of parents variable and disciplinary variable with positive on deviance variable (opposite correlation) hypothesys was refused too.