Abstrak


Analisis pengaruh biaya modal investasi (capital expenditure) terhadap pendapatan perusahaan di masa datang (future corporate earning) : perspektif winner dan loser


Oleh :
Dimas Hermawan - F0206006 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa pengaruh biaya modal investasi terhadap pendapatan perusahaan dimasa mendatang, dari perusahaan manufaktur Indonesia periode 2004-2009. Populasi dari penelitian ini adalah semua perusahaan manufaktur ynag telah go-public yang listing di Bursa Efek Indonesia. Sampel penelitian dipilih dengan teknik purposive sampling. Dengan teknik ini, total sampel berjumlah 141 perusahaan, dengan winner 62 dan loser 79 perusahaan. Penelitian ini terdiri dari empat hipotesis, pertama, untuk mengetahui pengaruh capex terhadap pendapatan perusahaan sebelum dikontrol past earning, kedua, untuk mengetahui efek capek terhadap pendapatan perusahaan setelah dikontrol variabel past earning, ketiga efek capex pada pendapatan perusahaan di masa datang dengan kategori winner-loser dan terakhir, untuk meneliti pengaruh pada portofolio berdasar besarnya capex (P1-P5). Hasil penelitian ini menunjukkan, pertama, untuk semua sampel, capex berpengaruh positif pada pendapatan perusahaan dimasa datang, R2 akan meningkat setelah dikontrol variabel past earning, hasil ini mengindikasikan berlakunya “traditional view theorems”, ketiga, capex berpengaruh positif terhadap pendapatan pendapatan perusahaan dimasa datang untuk kategori winner, dan tak ada pengaruh signifikan untuk perusahaan loser, hasil ini mengindikasikan berlakunya “life cycle hyphothesis” yang menjelaskan winner adalah perusahaan yang sedang mengalami pertumbuhan pesat, dan loser adalah perusahaan yang berada pada tahap “decline”. Keempat, tidak terdapat pengaruh capex terhadap portofolio yang terbentuk (P1, P2, P3 dan P5) dengan P1 sebagai portofolio dengan rasio capex tertinggi. Hasil ini karena manajer yang indisipliner dalam alokasi capex, kinerja karyawan yang belum dioptimalkan dan keahlian manajerial yang buruk.