Penurunan daya
dukung lingkungan telah mendorong perlunya strategi pembangunan berkelanjutan,
salah satunya melalui pemanfaatan kembali material bekas seperti kontainer.
Dalam konteks ini, desain interior berperan penting dalam mengintegrasikan
prinsip keberlanjutan, terutama melalui pendekatan repurpose. Penelitian
ini bertujuan untuk menganalisis implementasi manajemen proyek dalam proses
perancangan dan pembangunan kontainer bekas di PT. Niaga Kontainer Indonesia.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data diperoleh melalui
observasi, wawancara, dan studi literatur. Rekaman wawancara ditranskrip
menggunakan aplikasi TurboScribe 2025 dan dianalisis menggunakan NVivo versi 14
untuk memvisualisasikan tema dan pola, yang kemudian dievaluasi dengan kerangka
teori manajemen proyek berbasis PMBOK yang mencakup konseptual, perencanaan,
pelaksanaan, dan serah terima. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PT. Niaga
Kontainer Indonesia telah menerapkan praktik manajemen proyek secara
terstruktur dan adaptif. Proyek disesuaikan dengan kebutuhan klien melalui
desain interior yang fleksibel, penggunaan material yang berkualitas dan ramah
lingkungan, serta kontrol mutu yang ketat. Kesimpulannya, pendekatan manajemen
proyek yang diterapkan mendukung keberhasilan proses modifikasi kontainer
sebagai solusi ruang yang estetis, fungsional, dan berkelanjutan.