Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) dan kemitraan ekonomi terhadap kesejahteraan masyarakat di Kota Surakarta, dengan fokus utama pada perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Variabel utama yang dikaji meliputi tingkat permintaan, tingkat kompetisi usaha sejenis, serta tambahan modal sebagai determinan kesejahteraan, khususnya dalam bentuk peningkatan pendapatan rumah tangga pelaku UMKM. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan regresi data cross section (Ordinary Least Squares/OLS) dan dianalisis menggunakan perangkat lunak EViews9. Data primer dikumpulkan melalui kuesioner terhadap 98 responden pelaku UMKM yang tersebar di Kecamatan Jebres dan Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat permintaan dan tingkat kompetisi usaha sejenis memiliki pengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap peningkatan pendapatan rumah tangga. Setiap peningkatan permintaan sebesar 1 persen diestimasi mampu meningkatkan pendapatan rumah tangga sebesar 0,28 persen. Demikian pula, tingkat kompetisi usaha sejenis dimanapeningkatan kompetisi sebesar 1 persen berpotensi meningkatkan pendapatan rumah tangga sebesar 0,02 persen. Hasil serupa juga di temui pada variabel tambahan modal usaha di mana hasil menunjukkan pengaruh positif signifikan terhadap pendapatan rumah tangga, di mana peningkatan tambahan modal sebesar 1 persen dapat meningkatkan pendapatan sebesar 0,07 persen.