Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Kontekstual Berdasarkan Tahap Newman Error Analysis Ditinjau dari Gaya Kognitif di SMPN 1 Jaten

Oleh :
Faishal 'arif Syarifudin - K1321034 - Fak. KIP

Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan kesalahan siswa berdasarkan tahap Newman Error Analysis dalam menyelesaikan masalah matematika kontekstual materi Kesebangunan dan Kekongruenan ditinjau dari gaya kognitif field independent dan field dependent. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Data utama yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data terkaitkesalahan siswa dalam menyelesaikan masalah matematika kontekstual yang dilakukan oleh subjek. Sumber data yang diinginkan adalah hasil jawaban soal tes tertulis dan hasil wawancara. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling sehingga diperoleh 3 siswa field independent dan 3 siswa field dependent. Data dianalisis dengan metode tes soal tertulis dan wawancara. Uji validitas data dilakukan dengan metode triangulasi waktu. Hasil dari penelitian ini adalah sebagai berikut: Pertama, siswa field independent umumnya gagal pada tahap pengkodean, sedangkan kesalahan pada tahap membaca, pemahaman, transformasi, dan keterampilan proses relatif rendah. Hal ini karena kurangnya ketelitian atau terburu-buru dalam menyimpulkan jawaban, meskipun mereka telah memahami dan menyelesaikan soal dengan benar di tahap sebelumnya. Sebaliknya, siswa field dependent rentan mengalami kesalahan pada kelima tahap, mulai dari memahami soal, membuat model matematis, melakukan perhitungan, hingga menyusun jawaban akhir. Hal ini karena mereka kesulitan mengidentifikasi informasi numerik dan konsep kunci, memodelkan masalah, menguasai kemampuan menghitung, hingga menyimpulkan jawaban akhir. Kedua, kesalahan siswa field independent umumnya bersifat teknis dan prosedural, sedangkan kesalahan siswa field dependent bersifat konseptual dan struktural.