Wayang Orang Sriwedari merupakan seni pertunjukan tradisional khas Surakarta yang saat ini mengalami penurunan eksistensi, terutama di kalangan Generasi Z. Minimnya media pengenalan yang sesuai dengan karakteristik visual dan digital generasi ini menjadi tantangan dalam upaya pelestarian budaya. Penelitian ini bertujuan merancang zine sebagai media alternatif yang informatif dan menarik untuk mengenalkan Wayang Orang Sriwedari kepada Generasi Z. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, kuesioner, dan studi pustaka. Analisis data dilakukan melalui pendekatan SWOT untuk merumuskan strategi perancangan media. Hasil menunjukkan bahwa Generasi Z memiliki minat terhadap pertunjukan Wayang Orang, namun kurang mendapatkan akses informasi yang menarik secara visual. Perancangan zine dinilai efektif dalam menjembatani kesenjangan tersebut melalui pendekatan visual yang sesuai preferensi target audiens. Temuan ini menunjukkan potensi zine sebagai media edukatif sekaligus promotif untuk pelestarian budaya tradisional di era digital.