Ririn Eka Septianawati. K3121069. Pembimbing: Dr. Ribut Purwaningrum, M.Pd. PENGEMBANGAN SPOTIFY PODCAST: “KITA & KATA” UNTUK MENINGKATKAN PSYCHOLOGICAL WELL-BEING SISWA KELAS XI SMA/MA DI KOTA SURAKARTA. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret, Juli 2025.
Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk mengembangkan produk berupa Spotify podcast “Kita & Kata” untuk meningkatkan psychological well being siswa SMA/MA di Kota Surakarta beserta buku panduan yang dikaji secara empiris dan teoretik yang teruji validitasnya. Penelitian dan pengembangan menggunakan model ADDIE (Analyze, Design, Develop, Implement, Evaluate) yang dilaksanakan sampai tahap Develop pada proses conduct formative revisions. Data tahap analyze meliputi data kesenjangan kinerja, data karakteristik siswa, dan data ketersediaan sumber daya yang diambil dari sumber data meliputi 309 siswa kelas XI, 5 guru BK, dan 5 wali kelas SMA/MA di Surakarta. Data dikumpulkan melalui penyebaran Psychological Well-Being Scale, angket kebutuhan media, wawancara siswa, wawancara guru BK, wawancara wali kelas, serta studi dokumentasi yang dianalisis menggunakan teknik analisis kesimpulan dan analisis isi. Hasil analisis data tahap analyze menjadi acuan dalam merancang media berupa naskah Spotify podcast “Kita & Kata” dan rancangan buku panduan pada tahap design. Pada tahap develop rancangan tersebut dikembangkan dan diuji validitasnya melalui instrumen uji ahli materi dan uji ahli media kepada 2 ahli materi dan 2 ahli media. Analisis data dihitung menggunakan indeks Gregory dengan hasil koefisien sangat tinggi yaitu 1,00 dari ahli materi dan 1,00 dari ahli media. Hasil uji validitas tersebut menunjukkan bahwa Spotify podcast “Kita & Kata” layak untuk dilanjutkan ke proses akhir tahap develop yaitu uji coba pengguna. Peneliti selanjutnya disarankan untuk melanjutkan ke proses uji coba penggguna, tahap Implement, dan tahap Evaluate guna menguji efektivitas penggunaan media Spotify podcast “Kita & Kata” secara lebih luas, serta dapat mengembangkan media serupa dengan segmentasi jenjang pendidikan yang berbeda, atau mengeksplorasi media digital lainnya yang relevan.