Abstrak


Karakteristik Fisik dan Kimia Fish Powder dari Hidrolisat Protein Ikan Kembung (Rastrelliger kanagurta) dengan Variasi Bahan Pengisi


Oleh :
Aqila Nur Azizah - H0921016 - Fak. Pertanian

Stunting merupakan masalah gizi kronis yang banyak dialami oleh balita di Indonesia dan berkaitan erat dengan kurangnya asupan protein. Ikan kembung (Rastrelliger kanagurta) merupakan sumber protein hewani yang potensial untuk dikembangkan menjadi produk pangan bernilai gizi tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi bahan pengisi (putih telur, tepung beras, tepung jagung, dan tepung kentang) serta metode pengeringan (foam-mat drying dan drum drying) terhadap karakteristik fisik dan kimia fish powder dari hidrolisat protein ikan kembung (HPI) dengan variasi bahan pengisi. Penelitian dilakukan dalam dua tahap: pembuatan HPI secara enzimatis, dan formulasi fish powder dengan dua metode pengeringan. Foam-mat drying menggunakan putih telur 5?n 10% pada tiga suhu (50°C, 60°C, 70°C), sedangkan drum drying menggunakan berbagai kombinasi bahan pengisi. Parameter yang diuji meliputi kelarutan, swelling power, bulk density, kadar air, kadar abu, kadar protein, dan kadar lemak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fish powder dengan penambahan putih telur 10% pada suhu 50°C (metode foam-mat drying) menghasilkan karakteristik fisikokimia terbaik. Secara umum, metode foam-mat drying menghasilkan fish powder dengan kualitas yang lebih baik dibandingkan drum drying. Fish powder dari hidrolisat protein ikan kembung yang divariasi bahan pengisi berpotensi sebagai produk pangan fungsional dalam upaya pencegahan stunting pada balita.