Abstrak


PERANCANGAN MOTIF GOTHIC TEKNIK ECOPRINT MENGGUNAKAN DAUN TABEBUYA DAN BIJI MANJAKANI UNTUK GAUN MALAM


Oleh :
Annisa Meiliana Dewi - C0921009 - Fak. Seni Rupa dan Desain

Popularitas teknik ecoprint dalam industri tekstil dan fesyen meningkat sejak tahun 2017. Ecoprint merupakan teknik pewarnaan alami yang memanfaatkan bentuk dan pigmen dari bagian tumbuhan seperti daun, bunga, dan biji untuk ditransfer ke kain. Namun, motif ecoprint yang ada saat ini masih terbatas pada pola alami yang acak dan belum banyak mengalami eksplorasi desain. Proses perancangan ini menerapkan “tiga tahap enam langkah menciptakan karya seni” menurut teori penciptaan seni kriya dari Sp. Gustami. Tahapan tersebut mencakup tahap eksplorasi (penggalian sumber ide, pengamatan langsung, kajian literatur, reverensi visual). Tahap Perancangan (pengembangan ide kedalam desain visual). Tahap Perwujudan (realisasi desain 2D menjadi 3D). Perancangan ini menghasilkan kain motif ecoprint dengan pendekatan visual gothic melalui adaptasi bentuk seperti tengkorak, serta penggunaan warna warna gelap yang diwujudkan dalam bentuk gaun malam yang menggabungkan teknik ecoprint, pewarna alami, dan estetika gothic untuk menciptakan busana yang elegan dan formal. Perancangan menunjukkan bahwa teknik ecoprint dapat di eksplorasi melalui motif menggunakan pewarnaan alam yang diwujudkan menjadi kain atau produk yang terkonsep dengan nuansa gothic.