Abstrak
Pengaruh metode outbond dan minat belajar terhadap keterampilan berbicara siswa (eksperimen pada siswa kelas viii MTsN Kebumen 2 dan MTsN Triwarno Kutowinangun Kebumen)
Oleh :
Sriwi Rahayu - S840908117 - Sekolah Pascasarjana
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) ada tidaknya perbedaan antara keterampilan berbicara siswa yang diajar dengan metode outbond dan siswa yang diajar dengan metode konvensional; (2) ada tidaknya perbedaan keterampilan berbicara antara siswa yang memiliki minat belajar tinggi dan siswa yang memiliki minat belajar rendah; dan (3) terdapat tidaknya interaksi antara metode outbond dan minat belajar dalam mempengaruhi keterampilan berbicara siswa.
Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain faktorial 2x2. Populasi penelitian ini adalah siswa MTsN Kebumen 2 dan MTsN Triwarno Kutowinangun Kebumen; sedangkan sampel penelitian diambil siswa kelas VIII sebanyak 80 siswa, yang dirinci 40 siswa untuk kelas eksperimen diambil dari MTsN Kebumen 2, dan 40 siswa yang lain untuk kelas kontrol atau pembanding diambil dari MTsN Triwarno Kutowinangun Kebumen. Sampel tersebut diambil dengan teknik two stage random sampling. Teknik pengumpulan data keterampilan berbicara digunakan tes berbicara, dan data minat belajar digunakan angket. Teknik analisis data menggunakan Analisis Varian Dua Jalur.
Hasil penelitian adalah (1) ada perbedaan yang signifikan antara keterampilan berbicara siswa yang diajar dengan metode outbond dan siswa yang diajar dengan metode konvensional. Hal ini terlihat pada perolehan hasil Fh sebesar 63,16 > Ft sebesar 3,97 pada taraf α = 0,05 dengan dk pembilang 1 dan dk penyebut 76; (2) ada perbedaan yang signifikan antara keterampilan berbicara siswa yang memiliki minat belajar tinggi dan siswa yang memiliki minat belajar rendah. Hal ini terlihat pada perolehan hasil Fh sebesar 95,85 > Ft sebesar 3,97 pada taraf α = 0,05 dengan dk pembing 1 dan dk penyebut 76; dan (3) terdapat interaksi yang signifikan antara metode outbond dan minat belajar dalam mempengaruhi keterampilan berbicara siswa. Hal ini terlihat pada perolehan hasil Fh sebesar 20,72 > Ft sebesar 3,97 pada taraf α = 0,05 dengan dk pembing 1 dan dk penyebut 76.