Abstrak
Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat penerapan teknologi budidaya jeruk pamelo (Citrus grandis L. Osbeck) di Kecamatan Sukomoro Kabupaten Magetan
Oleh :
Renny Febie Valentinawati - H0405048 - Fak. Pertanian
Abstrak
Hortikultura menjadi suatu yang penting karena merupakan produk bisnis yang berbeda dengan tanaman pangan lainnya. Pengembangan jeruk di Indonesia sebenarnya sangat menjanjikan, baik dari jenis jeruk yang dipasarkan, agribisnis, maupun pemasarannya. Hal ini disebabkan karena buah jeruk merupakan komoditi yang bisa memberikan nilai tambah. Di antara jenis jeruk yang telah dikembangkan Balitbang Departemen Pertanian, pamelo atau sering disebut juga sebagai jeruk besar atau jeruk bali (Citrus grandis L. Osbeck) berpotensi merebut peluang pasar. Sampai saat ini produksi jeruk pamelo terserap habis di pasaran, dan permintaan ekspor masih belum bisa dipenuhi. Dalam upaya memenuhi permintaan buah-buahan jeruk yang makin meningkat, peningkatan produksi komoditas tersebut juga perlu ditingkatkan, baik melalui peningkatan luas panen maupun peningkatan produktivitas tanaman. Keberhasilan dalam membudidayakan jeruk pamelo, sangat bergantung pada kualitas bibit yang akan ditanam serta pemeliharaannya setelah tanam. Selain itu tingkat penerapan teknologi budidaya yang baik juga mempengaruhi keberhasilan budidaya jeruk pamelo.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana tingkat penerapan teknologi budidaya tanaman jeruk pamelo oleh petani, mengetahui faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi tingkat penerapan teknologi budidaya jeruk pamelo oleh petani dan mengetahui hubungan antara faktor internal dan eksternal dengan tingkat penerapan teknologi budidaya jeruk pamelo oleh petani.
Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Sukomoro Kabupaten Magetan dengan menggunakan metode deskriptif. Penentuan sample dilakukan dengan metode Proposional random sampling di kelompok tani Kecamatan Sukomoro dengan jumlah responden sebanyak 60 responden. Metode analisis yang digunakan adalah Uji Koefisien Korelasi Rank Spearman (rs) pada tingkat kepercayaan 95%.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang mengkaji hubungan faktor internal dan eksternal dengan tingkat penerapan teknologi budidaya jeruk pamelo oleh petani, dengan menggunakan analisis Rank Spearman dan uji signifikansi pada tingkat kepercayaan 95% didapat hasil bahwa faktor internal dan eksternal terdapat hubungan yang signifikan dengan tingkat penerapan teknologi budidaya jeruk pamelo.
SUMMARY
Horticulture becomes a thing is important because it is a product of business which is different to other food plants. The plant of orange in Indonesia is really very prospectus, whether it is from kinds of orange which is marketed, agribusiness or its marketing. This in because of that oranges is commodity which can give additional value. Among of kinds of oranges which has been developed by research and developing board (Balitbang) of agriculture Departement, Pamelo or often called big orange or Bali’s orange (Citrus grandis L. Osbeck) is potential to attrack market’s change. Recently, the product of pamelo orange are sold up in markets, and demand for export can not fulfilled. In the effort of fulfilling demand of oranges which is increasing, the increasing production of the commodity needs to be improved, both it is trough improving the width of corps and the improvement of plan productivity. The success in cultivation of pamelo orange is highly depended on quality of seed will be planted, and maintaining after planting. Besides, the implementation level of cultivation technology must be well, it also influences success of cultivation of farmer’s pamelo orange. However there are external and internal factors which also influence farmers in cultivation of oranges.
This research aims describes implementation level of pamelo orange plant cultivation technology, internal and external factors which influences implementation level of pamelo orange cultivation, and the relationship between internal and external factors with implementation level of pamelo orange cultivation technology by farmers.
This research was done in Sukomoro subdistrict of Magetan district with using descriptive method. Determination of sample was done with proportional random sampling method in farmer group of Sukomoro subdistrict with amount of 60 respondents. Analysis method is used coefficient test of Rank Spearman correlation (rs) on the confidence level of 95%.
Based on the result of the research and analysis is studying the relationship between internal and external factors and implementation level of cultivation technology of pamelo orange by farmer, with using Rank Spearman analysis and significance test on the confidence level of 95% is founded that there is significant relationship with implementation level of cultivation technology pamelo orange.