;

Abstrak


Eksperimentasi pembelajaran matematika dengan pendekatan pembelajaran kontekstual pada pokok bahasan aritmetika sosial ditinjau dari motivasi belajar siswa kelas VII smp di kabupaten Sragen


Oleh :
Edy Mulyono - S8503003 - Sekolah Pascasarjana

ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (i) perbedaan pengaruh pembelajaran matematika dengan menggunakan pendekatan konvensional dan pendekatan konvensional terhadap prestasi belajar matematika siswa pokok bahasan aritmetika sosial, (ii) perbedaan pengaruh tingkat motivasi belajar siswa terhadap prestasi belajar matematika pokok bahasan aritmetika sosial, (iii) apakah terdapat interaksi antara pendekatan pembelajaran dan motivasi belajar siswa terhadap prestasi belajar matematika pokok bahasan aritmetika sosial. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental semu. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa Kelas VII SMP Negeri I Masaran tahun pelajaran 2005-2006. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII a dan VII b yang diambil secara acak terhadap kelas dengan cara undian. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumen untuk data kemampuan siswa sebelum eksperimen, angket untuk data motivasi belajar siswa dan tes untuk data prestasi belajar pada pokok bahasan aritmetika sosial. Teknik analisis yang digunakan adalah Analisis Variansi dua jalan dengan sel tak sama. Sebagai persyaratan analisis adalah uji normalitas dengan metode Lilliefors dan uji homogenitas dengan metode Barlett. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (i) Terdapat perbedaaan pengaruh pendekatan kontekstual dengan pendekatan konvensional terhadap prestasi belajar Matematika siswa pokok bahasan Aritmetika Sosial (Fa = 12.9862 > 3.966 = Ftabel). Memperhatikan rerata marginal prestasi belajar dengan pendekatan kontekstual sebesar 6,4338 yang lebih besar daripada rerata marginal prestasi belajar Matematika dengan pendekatan konvensional sebesar 5,9482 dapat dikatakan bahwa prestasi belajar Matematika dengan pendekatan kontekstual lebih baik dibandingkan dengan prestasi belajar Matematika dengan pendekatan konvensional. (ii) Tingkat motivasi belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar matematika pada pokok bahasan aritmetika sosial. ( Fb = 12.9123 > 3.166 = Ftabel), Setelah diadakan uji komparasi ganda, diperoleh F.1,.2 = 22,2396 lebih besar daripada Ftabel = 3.133. Dengan memperhatikan rerata marginal kelompok motivasi tinggi sebesar 6,8641 lebih besar daripada rerata marginal kelompok motivasi sedang sebesar 6,1808. Artinya, prestasi belajar siswa dengan motivasi tinggi lebih baik daripada prestasi belajar siswa dengan motivasi sedang. Memperhatikan hasil uji komparasi ganda F.1,.3 = 67,3942 lebih besar daripada Ftabel = 3,133, Dengan memperhatikan rerata marginal kelompok motivasi tinggi sebesar 6,8641 lebih besar daripada rerata marginal kelompok motivasi rendah sebesar 5,5593. Artinya, prestasi belajar siswa dengan motivasi tinggi lebih baik daripada prestasi belajar siswa dengan motivasi rendah. Hasil uji komparasi ganda F.2,.3 = 19,9698 lebih besar daripada F tabel = 3,133, Dengan memperhatikan rerata marginal kelompok motivasi sedang sebesar 6,1808 lebih besar daripada rerata marginal kelompok motivasi rendah sebesar 5,5593. Artinya, prestasi belajar siswa dengan motivasi sedang lebih baik daripada prestasi belajar siswa dengan motivasi rendah. (iii) tidak terdapat interaksi yang signifikan antara metode pembelajaran dan motivasi belajar siswa terhadap prestasi belajar Matematika siswa pada pokok bahasan aritmetika sosial (Fab = 1.9887 < 3.166 = Ftabel) ABSTRACT This aim of this research is to know : (i) the differences of mathematics learning influence by using CTL approach and conventional approach to mathematics learning achievement on social arithmetic sub-thema. (ii) the difference of Students learning motivation level toward mathematics learning achievement on social arithmetic sub-thema. (iii) is there correlation between learning methods and students learning motivation toward mathematics learning achievement on social arithmetic sub thema. This research uses quasi experimental method. The population in this research all students of class 7 of SMPN 1 Masaran in year academic of 2005/2006. The samples used in this research are all students of class 7A and 7B taken randomly by using a lot. The data collecting technique used is document for students capability data before experiment, questionnaire for students learning motivation data and test for learning achievement data on social arithmetic sub-thema. Analysis technique used is variants analysis in two ways with different cell. The requirement of the analysis is normality test with Lilliefors method and homogenity test with Barlett method. The conclutions of this research are : (i) Mathematics learning on social arithmatic sub-thema by using contextual approach is different with learning achievement compared with conventional approach (Fa = 12.98627 > 3.966 = Ftable) if to see the marginal average contextual group and the marginal average conventional, so can told learning achievement form contextual group is better from learning achievement form conventional group, (ii) That a different influence learning motivation influences at mathematics learning achievement on social arithmetic sub-thema (Fb = 12.91237 > 3.166 = Ftable). (iii) There is no significant correlation between learning method and students learning motivation toward students mathematics learning achievement on social arithmetic sub-thema (Fab = 1.9887 < 3.166 = Ftable).