Abstrak
Analisis Karakteristik dan Tingkat Pelayanan Fasilitas Pejalan Kaki di Kawasan Pasar Malam Ngarsopuro Surakarta (Analysis Of The Characteristics And Level Of Service Of Pedestrian Facility In Ngarsopuro Night Market Surakarta)
Oleh :
Indah Prasetyaningsih - I0105089 - Fak. Teknik
ABSTRAK
Berjalan kaki merupakan tindakan yang sederhana akan tetapi memiliki peran penting dalam sistem transportasi setiap kota karena hampir setiap aktivitas pergerakan diawali dan diakhiri dengan berjalan kaki. Pada dasarnya kinerja lalu lintas pejalan kaki diekspresikan dengan cara yang mirip dengan ekspresi kinerja lalu lintas kendaraan yaitu dengan arus, kecepatan, dan kepadatan yang saling berhubungan.
Pada penelitian ini mengambil lokasi di kawasan pasar malam Ngarsopuro. Dengan pertimbangan, kawasan ini merupakan salah satu tempat pasar malam di kota Surakarta yang ramai dikunjungi pejalan kaki. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik pejalan kaki, bagaimana hubungan antara kecepatan (speed), arus (flow), kepadatan (density), dan ruang (space) di kawasan tersebut. Selain itu untuk mengetahui besarnya kapasitas dan Level Of Service (LOS) apakah masih bisa menampung jumlah pejalan kaki yang ada.
Metode penelitian dalam penelitian ini menggunakan metode survai dan metode analisis. Metode survai yakni dengan menggunakan teknik manual dalam pengamatan dan pengambilan data di lapangan. Dari hasil survai di lapangan didapatkan data jumlah pejalan kaki dan waktu tempuh pejalan kaki. Sedangkan metode analisis yakni dengan menggunakan metode regresi linier sesuai dengan cara yang digunakan oleh Greenshields.
Dari hasil penelitian fasilitas pejalan kaki di jalan Diponegoro kawasan pasar malam Ngarsopuro Surakarta, didapatkan besarnya arus (flow) sebesar 15,1556 pejalan kaki/min/m, kecepatan sebesar 39,4338 m/min, dan kepadatan sebesar 0,5522 pejalan kaki/m2. Hubungan antara kepadatan-kecepatan digambarkan sebagai garis lurus dengan persamaan Vs = 38,7913-23,4418D sehingga dikatakan bahwa hubungan tersebut sebagai fungsi linier dengan nilai korelasi (r)=-0,8209. Hubungan antara kepadatan-arus, hubungan antara kecepatan-arus, hubungan antara ruang pejalan kaki-arus, hubungan antara ruang pejalan kaki–kecepatan digambarkan sebagai garis lengkung. Kapasitasnya sebesar 16,0479 pejalan kaki/min/m, sedangkan tingkat pelayanannya dihitung berdasarkan arus (flow) pejalan kaki dan ruang (space) pejalan kaki pada interval 15 menitan yang terbesar termasuk dalam kategori tingkat pelayanan D. Menurut John. J. Fruin, standar perencanaan fasilitas pejalan kaki di daerah perkotaan (urban) pada tingkat pelayanan B dan C, hal ini berarti fasilitas pejalan kaki di jalan Diponegoro kawasan pasar malam Ngarsopuro belum memenuhi standar perencanaan.
Kata kunci: kapasitas, level of service, greenshields.
ABSTRACT
Walking is a simple act but it has an important role in transportation system at every city because almost every activity of the movement begins and ends with walking. Basically, the performance of pedestrian traffic expressed in a similar way to the expression of the traffic performance that the current vehicle, speed, and density are interconnected.
This research is done at the Ngarsopuro night market area. With consideration, this area is one where the night market in Surakarta visited pedestrians crowdly. This research was conducted to determine the characteristics of pedestrians, how the relationship between the speed, flow, density and space in the region. In addition to knowing the size of the capacity and Level of Service (LOS) is still able to accommodate the number of existing pedestrian.
Research methods in this study using survey methods and analytical methods. The survey method using manual techniques of observation and data acquisition in the field. From the results obtained in the field survey data are the number of pedestrians and pedestrian travel time. While the method of analysis using linear regression method in accordance with the methods used by Greenshields.
The results of research on pedestrian facilities Diponegoro street, Ngarsopuro night market area Surakarta are 15,1556 pedestrian/min/m flow for pedestrians, 27,4437 m/min velocity, and the 0,5522 pedestrian/m2 density of pedestrians. The relationship between the density-velocity is described as a straight line with the equation Vs = 38,7913-23,4418D, said that the relationship as a linear function with a correlation value (r) =- 0.8209. The relationship between the density-flow, the relationship between the speed-flow, the relationship between space-flow of pedestrians, the relationship between pedestrian space-velocity is described as curve. Capacity for pedestrians 16.0479 pedestrian/min/ m, while the level of service is calculated based on the flow and pedestrian space at the largest 15 minute intervals, including of service level D. According to John. J. Fruin, a standard planning pedestrian facilities in urban at the level of service B and C, this means the pedestrian facilities in at Diponegoro Road (Ngarsopuro night market) Surakarta not yet fulfil planning standards.
Keywords: capacity, level of service, greenshields.