Abstrak
Evaluasi kinerja seismik struktur beton dengan analisis pushover menggunakan program sap 2000
Oleh :
Nur Rachmad Afandi - I0104118 - Fak. Teknik
ABSTRAK
Indonesia merupakan negara yang berada di wilayah rawan gempa. Bencana gempa merupakan gejala alam yang bersifat destruktif. Kerusakan yang ditimbulkan sangat besar terutama dalam bidang Struktur bangunan gedung. Pengaruh gempa menjadi faktor penting dalam perencanaan desain struktur bangunan. Bangunan eksis yang diklaim tahan gempa oleh perencana, belum tentu hasilnya sesuai harapan. Seiring berkembangnya kemajuan teknologi dalam bidang civil engineering, muncul konsep dan metode baru dalam analisis dan perencanaan bangunan tahan gempa salah satunya konsep Performance Based Seismic Evaluation (PBSE) dengan metode analisis beban dorong statik atau analisis Pushover. Metode ini mampu memberikan informasi pola keruntuhan bangunan eksis ketika terbebani gaya gempa yang melebihi kapasitas bangunan, apakah terjadi keruntuhan langsung atau bangunan mampu berperilaku nonlinear (progresif) sebelum terjadi keruntuhan total.
Tujuan penulisan tugas akhir adalah re-evaluasi kinerja tahanan gempa gedung Rumah Sakit untuk mengetahui kapasitas gempa efektif struktur dan perilakunya dengan memperlihatkan skema terjadinya sendi plastis pada elemen balok dan kolom dengan metode Pushover berdasarkan peraturan code Applied Technology Council (ATC-40) serta menentukan level kinerja struktur terhadap tahanan gempa berdasarkan code tersebut. Pertimbangan penulis memilih gedung Rumah Sakit sebagi obyek penelitian karena fungsi gedung bersifat massal sehingga didesain yang sesuai dengan kuat rencana.
Dari hasil penelitian, didapatkan gaya geser dasar efektif 428.206 ton kurang dari gaya geser dasar rencana 747.132 ton dengan percepatan puncak batuan dasar 0.012 g kurang dari percepatan puncak batuan dasar rencana wilayah gempa 3 yakni 0.15 g. Struktur bangunan mampu memberikan perilaku nonlinear yang ditunjukkan fase awal dan mayoritas terjadinya sendi-sendi plastis terjadi pada elemen balok baru kemudian elemen kolom. Level kinerja struktur masuk kriteria Immediate Occupancy yang berarti terjadi kerusakan kecil pada struktural dan bangunan dapat segera digunakan kembali.
Kata kunci : pushover, nonlinear, sendi plastis
ABSTRACT
Indonesia is a country located in earthquake prone areas. Earthquake disaster is a natural phenomenon destructive. Damage caused very massive, especially in infrastructure building. The influence of the earthquake is an important variable in planning the design of building structures. Existing building which are claimed to withstand earthquakes by planners, not necessarily the result as expected. As the development of technological advances in the field of civil engineering, came new concepts and methods of analysis and planning in earthquake resistant building one concept of Performance Based Seismic Evaluation (PBSE) by the method of analysis of static thrust load or Pushover analysis. This method is able to provide information patterns exist when the buildings collapse burdened earthquake forces that exceed the capacity of the building, whether there is a direct collapse or the building can behave in a nonlinear (progressive) before the total collapse.
The purpose of writing final task is to re-evaluate the earthquake resistance performance of the building's Hospital to determine the capacity of effective structures and earthquake behavior by showing the scheme of plastic joints on the beam and column elements with the method based on the rules code Pushover Applied Technology Council (ATC-40) and determine the level structural performance of earthquake resistance based those the rules. Consideration of the author chooses the Hospital building as the research object because the building function for a mass so proper strong designs required.
From the results of the study, an effective base shear force obtained exceeds is 428.206 tons exceeding of base shear force designed 747.132 tons while the face of the maximum ground acceleration of 0.012 g less than zone seismic design is 0.15 g. Structure capable of providing non-linear behavior indicated the initial phase and the majority of the plastic joints occur in the new block elements and column elements. Performance level in the structure of Immediate Occupancy criteria which means a little damage on structural and the building can be used again.
Keywords: pushover, nonlinear, plastic joints