Abstrak
Pembelajaran kimia melalui metode STAD dan tai ditinjau dari kemampuan awal dan aktivitas belajar siswa
Oleh :
Mey Prihandani Wulandari - S830209115 - Sekolah Pascasarjana
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Pengaruh pembelajaran kimia dengan menggunakan pembelajaran kooperatif melalui metode STAD dan metode TAI dengan menggunakan media weblog terhadap prestasi belajar siswa. (2) Pengaruh kemampuan awal siswa tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar siswa. (3) Pengaruh aktivitas belajar siswa tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar siswa. (4) Interaksi antara metode pembelajaran kooperatif dengan kemampuan awal siswa terhadap prestasi belajar siswa. (5) Interaksi antara metode pembelajaran kooperatif dengan aktivitas belajar siswa terhadap prestasi belajar siswa. (6) Interaksi antara kemampuan awal siswa dan aktivitas belajar siswa terhadap prestasi belajar siswa. (7) Interaksi antara metode pembelajaran kooperatif, kemampuan awal siswa dan aktivitas belajar siswa terhadap prestasi belajar siswa.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Populasi adalah seluruh kelas X SMA Negeri 2 Magelang tahun pelajaran 2009/2010, sejumlah 6 kelas. Sampel diambil dengan teknik cluster random sampling sejumlah 4 kelas. Teknik pengumpulan data kemampuan awal, dan prestasi belajar kognitif digunakan metode tes, prestasi belajar afektif dan aktivitas belajar digunakan metode angket. Uji coba instrumen dilaksanakan di SMA Negeri 3 Magelang. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis variansi tiga jalan dengan sel tak sama.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) Terdapat pengaruh penggunaan metode STAD dan TAI menggunakan media weblog terhadap prestasi belajar kimia baik kognitif (p=0.007) maupun afektif (p=0.000). (2) Terdapat pengaruh kemampuan awal tinggi dan rendah terhadap prestasi kognitif (p=0.001) belajar kimia, akan tetapi tidak signifikan antara kemampuan awal tinggi dan rendah terhadap prestasi afektif (p=0.021) belajar kimia. (3) Terdapat pengaruh aktivitas belajar tinggi dan rendah terhadap prestasi kognitif (p=0.022) belajar kimia, akan tetapi tidak terdapat pengaruh aktivitas tinggi dan rendah terhadap prestasi afektif (p=0.457) belajar kimia. (4) Tidak ada interaksi antara metode pembelajaran dengan kemampuan awal terhadap prestasi belajar kimia baik kognitif (p=0.140) maupun afektif (p=0.664). (5) Tidak ada interaksi antara metode pembelajaran dengan aktivitas belajar terhadap prestasi belajar kimia baik kognitif (p=0.590) maupun afektif (p=0.123). (6) Tidak ada interaksi antara kemampuan awal dengan aktivitas belajar terhadap prestasi belajar kimia baik kognitif (p=0.646) maupun afektif (p=0.740). (7) Tidak ada interaksi antara metode pembelajaran, kemampuan awal dan aktivitas belajar terhadap prestasi belajar kimia baik kognitif (p=0.715) maupun afektif (p=0.668).
Kata kunci: STAD, TAI, Kemampuan Awal, Aktivitas Belajar, Stoikiometri.