Abstrak
Penggunaan metode quality function deployment (qfd) untuk meningkatkan kualitas lulusan pendidikan teknik mesin konsentrasi otomotif Universitas Sebelas Maret Surakarta berdasarkan preferensi sekolah menengah kejuruan di kota Surakarta
Oleh :
Akhmad Mustolih - X2508501 - Fak. KIP
ABSTRAK
Tujuan Penelitian ini adalah: (1) Untuk mengidentifikasi harapan dan kebutuhan konsumen pengguna lulusan Program Studi Pendidikan Teknik Mesin dalam hal ini adalah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagai tolak ukur (indikator) kualitas lulusan dengan menggunakan metode Quality Function Deployment dan (2) Untuk menentukan prioritas program peningkatan kualitas kinerja Program Studi Pendidikan Teknik Mesin Konsentrasi Otomotif yang tepat sesuai preferensi Sekolah Menengah Kejuruan
Penelitian ini merupakan action research yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan metode kerja yang paling efisien sehingga biaya produksi dapat ditekan dan produktifitas lembaga dapat meningkat. Metode Quality Function Deployment merupakan praktik untuk merancang suatu proses sebagai tanggapan terhadap kebutuhan pelanggan. Dalam penelitian ini, populasinya adalah semua Kepala Sekolah/Wakil Kepala Sekolah, Ketua Program Studi Mekanik Otomotif dan Guru Mekanik Otomotif dari Sekolah Menengah Kejuruan Program Studi Otomotif di Kota Surakarta. Penelitian ini menggunakan purposive sample atau sampel bertujuan. Jumlah anggota sampel pada penelitian ini adalah sebanyak 27 responden dari 9 Sekolah Menengah Kejuruan Program Studi Otomotif di Kota Surakarta yang terdiri dari Kepala Sekolah, Ketua Program Studi Mekanik Otomotif dan Guru Mekanik Otomotif. Pengumpulan data dilakukan dengan pra survey, observasi, interview, penyebaran angket atau kuesioner dan studi pustaka.
Berdasarkan hasil penelitian ini maka dapat diketahui urutan atribut indikator kompetensi yang dianggap paling penting bagi lulusan Program Studi Pendidikan Teknik Mesin Konsentrasi Otomotif adalah menentukan strategi pembelajaran berdasarkan karakteristik peserta didik, kompetensi yang ingin dicapai dan materi ajar dengan menerapkan teori belajar dan pembelajaran. Sedangkan indikator yang tingkat harapannya paling rendah adalah menjelaskan materi teori dan praktek gambar teknik dan AUTOCAD. Lima urutan parameter teknis untuk menentukan prioritas pengembangan Program Studi Pendidikan Teknik Mesin Konsentrasi Otomotif Universitas Sebelas Maret Surakarta yaitu Program Pengalaman Lapangan (PPL), Praktek Kerja Industri (Prakerin), pelaksanaan pengajaran mikro, pelaksanaan mata kuliah praktek kejuruaan otomotif dan pelaksanaan mata kuliah teori kejuruan otomotif.