Abstrak
Perkembangan pasar mebel dan pengaruhnya terhadap peningkatan status sosial ekonomi masyarakat (studi kasus pada pengrajin kayu di kalurahan Gilingan, kecamatan Banjarsari, kota Surakarta)
Oleh :
Ika Sari Setyaningsih - K4405003 - Fak. KIP
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Deskripsi lokasi Daerah Bibis, Kalurahan Gilingan, (2) Sejarah Perkembangan Pasar Mebel di Bibis, Gilingan, (3) Peran Pemerintah Surakarta dan Koperasi dalam peningkatan produksi mebel, (4) Dampak perkembangan Pasar Mebel terhadap peningkatan status sosial ekonomi masyarakat. Penelitian ini mengambil lokasi di Bibis, Kalurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kotamadya Surakarta.
Dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Sample yang digunakan bersifat purposive sampling dengan studi kasus terpancang tunggal. Sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumen. Validitas data yang digunakan ialah teknik trianggulasi yaitu trianggulasi sumber dan trianggulasi metode. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisa kualitatif dengan model analisa interaktif.
Berdasarkan pada hasil penelitian ini dapat diambil kesimpulan: (1) Deskripsi lokasi penelitian yaitu Daerah Bibis, Kalurahan Gilingan, Kotamadya Surakarta ialah: (a) Kondisi Geografi Kalurahan Gilingan, Bibis yaitu berada pada jarak 3 km dari pusat pemerintahan Kotamadya Surakarta. Luas wilayah Gilingan adalah 1.272 Ha, dengan topografi tanah cocok untuk lahan pemukiman, perdagangan dan industri, (b) Kondisi Demografi Kalurahan Gilingan yaitu mengenai penduduk berjumlah 21.638 jiwa, (c) Potensi di Bibis Gilingan yaitu mengenai sarana prasarana yang mendukung setiap kegiatan masyarakat baik kegiatan ekonomi yaitu adanya sarana prasarana transportasi dan perdagangan, (2) Sejarah Perkembangan Pasar Mebel diantaranya: (a) Berdiri tahun 1972 dan perintis pasar mebel yaitu: Bapak Khumaidi, Bapak Hadi Tukijan, (b) Adanya tradisi bersih desa yang dilakukan pada bulan Suro tiap tahunnya dengan pertunjukan wayang kulit,(c) Perkembangan Pasar Mebel dari tahun ke tahun, (3) Peran Pemerintah dan koperasi dalam peningkatan produk mebel dapat dilihat dari beberapa hal antara lain yaitu : (a) Pemerintah memberikan penyuluhan, latihan atau keterampilan dan bantuan dana dan alat, (b) Koperasi yaitu sebagai wadah atau penyalur aspirasi pedagang mebel dan unit simpan pinjam, (4) Dampak yang ditimbulkan dari adanya Perkembangan Pasar Mebel terhadap peningkatan status sosial ekonomi masyarakat yaitu : mengubah status sosial masyarakat dan pengusahanya yang tadinya pengangguran menjadi karyawan lalu pengusaha, membuka peluang kerja di masyarakat, dan juga memberikan pengetahuan baru bagi masyarakat atau ikut meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM), dalam hal keterampilan. Sedangkan dampak dalam bidang ekonomi yaitu peningkatan pendapatan keuangan, sehingga mampu menyekolahkan anaknya sampai tingkat tinggi dan juga peningkatan kesejahteraan bagi kehidupan ekonomi masyarakat