Evaluasi pajak reklame terhadap pendapatan asli daerah pada dinas pendapatan pengelola keuangan dan aset daerah kabupaten Sukoharjo tahun 2005 - 2009

Oleh :
Lisnayanti Ekatiwi - F3307073 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

ABSTRACT Dinas Pendapatan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Sukoharjo merupakan satu-satunya Organisasi Dinas Daerah yang dimiliki Kabupaten Sukoharjo yang melaksanakan urusan pemerintahan daerah dibidang pengelolaan keuangan dan aset-aset daerah. Salah satu tolak ukur untuk melihat kesiapan daerah dalam pelaksanaan otonomi daerah adalah dengan mengukur seberapa besar kemampuan keuangan daerah. Sumber keuangan tersebut salah satunya berasal dari Pendapatan Asli Daerah. Pajak reklame merupakan salah satu Pendapatan Asli Daerah yang cukup potensial bagi Pemerintah Kabupaten Sukoharjo karena ditujukan untuk tujuan komersial. Pajak reklame memiliki potensi yang baik untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah. Evaluasi penerimaan pajak reklame perlu dilakukan untuk meningkatkan dan mempertahankan penerimaan pajak daerah dari sektor pajak reklame. Masalah yang hendak dijawab dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui jumlah target dan realisasi penerimaan pajak reklame, dan dan tingkat pertumbuhan penerimaan pajak reklame serta untuk mengetahui upaya-upaya yang dilakukan DPPKAD Kabupaten Sukoharjo dalam mengoptimalkan penerimaan pajak reklame. Dari hasil penelitian, penulis menemukan kelebihan diantaranya prosentase kontribusi yang diberikan pajak reklame terhadap Pendapatan Asli Daerah pada tahun 2006 sampai tahun 2008 mengalami kenaikan, sedangkan kelemahan yang ditemukan dari penelitian ini diantaranya adalah penerimaan pajak reklame selama tahun 2007 sampai tahun 2009 belum efektif. Hal ini dapat diketahui dari pencapaian penerimaan pajak reklame belum 100% terpenuhi. Berdasarkan temuan tersebut, maka penulis mengajukan beberapa saran antara lain perlu adanya peningkatan pendayagunaan aparatur khususnya yang terkait dalam hal pendataan dan penagihan pajak reklame serta peningkatan dalam koordinasi antar sub bagian yang ada di DPPKAD Kabupaten Sukoharjo, dan mengenakan sanksi yang tegas terhadap wajib pajak yang menunggak membayar pajak, serta peningkatan sarana dan prasarana bagi petugas serta pelayanan yang baik sehingga akan memberikan tingkat kesadaran wajib pajak dalam membayar pajak. ABSTRACT Dinas Pendapatan Pengelola Kekayaan Dan Aset Daerah (DPPKAD) Sukoharjo District is the only Organization Regional Office held Sukoharjo conducting affairs in the field of local governance and financial management of local assets. One of the benchmarks to see the region's readiness for the implementation of regional autonomy is to measure how big the area of financial capability. Financial resources is one of them comes from local original income. Reklame tax is one of the local original income is potential for the Government as it targets Sukoharjo district for commercial purposes. Reklame tax has a good potential to increase local original income. Evaluation of reklame tax revenue necessary to maintain and enhance local tax revenue from reklame tax sector. The problem is about to be answered in this research is to determine the number of targets and reklame tax revenue, and to know the contributions and reklame tax revenue growth rates and to know the efforts made in optimizing DPPKAD Sukoharjo reklame tax revenue. From the research, the authors found the percentage of such excess contribution provided by the advertisement tax on regional real income in the year 2006 until the year 2008 have increased, while the weaknesses are found from this research include advertisement tax receipts during the year 2007 until the year 2009 has not been effective. This can be known from the achievement of advertisement tax revenue has not been 100% satisfied. Based on these findings, the authors propose several suggestions, among others, need to increase utilization of the apparatus particularly relevant in terms of data collection and billing the advertisement tax and the increase in coordination between the existing sub-section in DPPKAD Sukoharjo, and wearing strong sanctions against delinquent taxpayers pay taxes, and improved facilities for staff and good service that will provide high level of awareness of taxpayer in paying taxes.