Abstrak
Upaya meningkatkan aktivitas belajar IPA melalui pendekatan sains teknologi masyarakat (STM) pada kelas V SD negeri 3 NGRAJI PURWODADI GROBOGAN
Oleh :
Catur Putra Indra Septiawan - K7106012 - Fak. KIP
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas belajar IPA
siswa di kelas V SD Negeri 3 Ngraji Purwodadi Grobogan dalam pembelajaran
IPA dengan penerapan pendekatan Sains Teknologi Masyarakat.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif
dengan bentuk penelitian tindakan kelas (PTK) sebanyak dua siklus. Prosedur
penelitian ini terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan,
observasi, dan refleksi. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa
kelas V SD Negeri 3 Ngraji Purwodadi Grobogan Tahun Ajaran 2009/2010
berjumlah 43 siswa yang terdiri dari 22 siswa laki-laki dan 21 siswa perempuan.
Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket, observasi,
dokumentasi, dan tes. Teknik analisis data yang digunakan adalah model analisis
interaktif meliputi tiga buah komponen yaitu reduksi data, sajian data, dan
penarikan kesimpulan atau verifikasi. Uji validitas data yang digunakan adalah
triangulasi data dan triangulasi metode.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran IPA
dengan penerapan pendekatan Sains Teknologi Masyarakat (STM) dapat
meningkatkan aktivitas belajar IPA siswa pada materi pesawat sederhana.
Peningkatan aktivitas belajar IPA siswa dapat dibuktikan dengan meningkatnya
skor angket aktivitas belajar IPA siswa yaitu: sebelum tindakan rata-rata aktivitas
belajar IPA siswa adalah 64,57 atau kategori kurang, kemudian pada siklus I rata-
rata aktivitas belajar IPA siswa menjadi 71,08 atau kategori sedang, dan pada
siklus II rata-rata aktivitas belajar IPA siswa meningkat menjadi 81,08 atau
kategori baik. Berdasarkan hasil observasi aktivitas siswa terlihat juga adanya
peningkatan aktivitas belajar IPA siswa. Pada kondsisi awal, rata-rata aktivitas
belajar IPA siswa adalah 56,88 atau kategori kurang sekali, kemudian pada siklus
I menjadi 73,75 atau kategori sedang, dan pada siklus II meningkat menjadi 84,38
atau kategori baik. Selain itu, nilai rata-rata hasil belajar IPA siswa pada kondisi
awal adalah 61,84, pada siklus I nilai rata-rata hasil belajar IPA siswa menjadi
68,19, dan nilai rata-rata hasil belajar IPA yang diperoleh siswa pada siklus II
meningkat menjadi 83,98. Sebelum dilaksanakan penelitian siswa yang
memperoleh nilai KKM > 65 sebanyak 14 siswa (32,56 %), pada siklus I
meningkat menjadi 31 siswa (72,09 %), dan pada siklus II meningkat menjadi 41
siswa (95,35 %). Dengan demikian, penerapan pendekatan Sains Teknologi
Masyarakat (STM) dapat digunakan untuk meningkatkan aktivitas belajar IPA
siswa kelas V SD Negeri 3 Ngraji Purwodadi Grobogan Tahun Ajaran 2009/2010.
ABSTRACT
Purpose of the research is to know improvement of IPA learning activity
among the fifth grade students of SD Negeri 3 Ngraji Purwodadi Grobogan in
study IPA by using Sains Teknologi Masyarakat (STM) approach.
The research uses a qualitative method with a research type of classroom
action research (CAR) consisting of two cycles. The research procedure consists
of four phases, that are planning, action implementation, observation, and
reflection. Subject of the research is the fifth grade students of SD Negeri 3 Ngraji
Purwodadi Grobogan of 2009/2010 academic year amounting to 43 students that
consist of 22 male students and 21 female students. Data is collected by using
questionnaire, observation, documentation, and test. The data is analyzed by
using an interactive analysis model consisting of three components, that are data
reduction, data presentation, and conclusion drawing or verification. Data
validity is examined by using data triangulation and method triangulation.
Based on result of the research, it can be concluded that IPA learning by
using Sains Teknologi Masyarakat (STM) approach is able to improve students
IPA learning activity of simple device learning material. Improvement of the
students IPA learning activity could be seen in the increased questionnaire scores
of IPA learning activity among the students, that are before the action an average
score of IPA learning activity among the students was 64,57 or in poor category.
Then, the average score increased to 71,08 or in moderate category in first cycle
and increased to 81,08 or in good category in second cycle. Based on result of
observation on students learning activity, an improvement of IPA learning could
be seen too. In beginning condition, average learning activity on IPA among
students was 56,88 or in very poor category. The average learning activity
increased to 73,75 or in moderate activity in first cycle, and it increased to 84,38
or in good category in second cycle. In addition, average grade of evaluation test
on IPA learning among students in beginning condition was 61,84. In first cycle,
the average grade increased to 68,19. In second cycle, the average grade
increased to 83,98. Before implementation of the research, students who acquired
KKM grade > 65 were 14 students (32,56 %). In first cycle, the number of
students with KKM grade > 65 increased to 31 students (72,09 %) and the
number of the students increased again in second cycle became 41 students (95,35
%). Thereby, applications of Sains Teknologi Masyarakat (STM) approach can be
used to improve IPA learning activity among the fifth grade students of SD
Negeri 3 Ngraji Purwodadi Grobogan of 2009/2010 Academic Year.