Abstrak
Hubungan antara pengetahuan ibu tentang IMD dengan praktek inisiasi menyusu dini di RB Harapan Bunda Pajang Surakarta
Oleh :
Anita Kusumawati - R1109003 - Fak. Kedokteran
ABSTRAK
Pendekatan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) yang sekarang dianjurkan adalah
dengan metode breast crawl dimana segera setelah bayi lahir ia diletakkan di
perut ibu dan dibiarkan merangkak untuk mencari sendiri puting ibunya dan
akhirnya mengisapnya tanpa bantuan. Suatu penelitian di Ghana yang diterbitkan
dalam jurnal Pediatrics menunjukkan 16% kematian bayi dapat dicegah melalui
pemberian ASI pada bayi sejak hari pertama kelahirannya, angka ini naik menjadi
22% jika pemberian ASI dimulai dalam satu jam pertama setelah kelahiran
bayi.Mengetahui hubungan antara pengetahuan ibu tentang IMD dengan praktek
inisiasi menyusu dini di RB Harapan Bunda Pajang Surakarta.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian observasional analitik (non
eksperimental) dengan pendekatan kasus cross sectional, dilaksanakan bulan Juni
– Juli 2010. Analisis yang digunakan Chi-Square dan diolah secara komputerisasi
menggunakan SPSS 12,0 for windows.Cara pengambilan sampel pada penelitian
ini adalah teknik insidental sampling yaitu semua ibu bersalin dengan bayi sehat
pada saat penelitian ini berlangsung, dengan jumlah 50 orang.
Dari hasil uji chi square didapat x2
= 33,033 dengan P value = 0,000 (P < 0,05)
yang berarti adanya hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu tentang
IMD dengan praktek inisiasi menyusu dini di RB Harapan Bunda Pajang
Surakarta.
Terdapat hubungan yang signifikan (bermakna) antara pengetahuan ibu tentang
IMD dengan prektek inisiasi menyusu dini di RB Harapan Bunda Pajang
Surakarta.
Kata Kunci : Pengetahuan ibu tentang Inisiasi Menyusu Dini, praktek
Inisiasi Menyusu Dini