Pengendalian persediaan bahan baku kain grey dengan metode analisis abc pada PT. Primissima Yogyakarta

Oleh :
Etrik Andaga Sari - F3507081 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

ABSTRAK PT. Primissima merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang industri, yaitu memproduksi kain printing. Pada bagian departemen weaving memproduksi kain grey. Dalam melakukan kegiatan produksi sangat berkaitan erat dengan persediaan barang. Persediaan bahan baku merupakan komponen yang sangat penting demi kelancaran proses produksi tanpa ada kekurangan persediaan. Bahan baku yang digunakan oleh PT. Primissima yaitu kapas. Dengan menggunakan Analisis ABC akan mendukung PT. Primissima untuk diperolehnya keuntungan, karena melalui Analisis ABC dapat diketahui pengelompokan bahan baku benang, sesuai dengan nilai yang di tetapkan dari pengendalian untuk setiap kelas yang ada. Maka diperlukan keakuratan catatan persediaan untuk memberikan stok bahan baku kapas agar dapat memenuhi permintaan konsumen. Tujuan dari penelitian yaitu mengetahui pengelolaan persediaan bahan baku kapas pada perusahaan, mengetahui pengelompokan persediaan bahan baku kapas dengan Analisis ABC. Dalam menentukan persediaan bahan baku dengan menggunakan Analisis ABC, yang pertama dilakukan adalah menentukan volume tahunan dalam nilai uang (rupiah) yaitu volume tahun (dalam unit) x harga per unit, kemudian susun urutan item persediaan berdasarkan volume tahunan rupiah dari yang terbesar nilainya ke yang terkecil, jumlahkan volume tahunan rupiah secara kumulatif. Dan menentukan persentase kumulatif yaitu dengan cara, volume tahunan dalam nilai uang per unit dibagi dengan total volume tahunan dalam nilai uang per unit, kemudian dikali 100% , klasifikasikan ke dalam kelas A, B, C secara berurutan. Untuk kelas A memiliki nilai volume tahunan rupiah sebesar 53,57% dari total persediaan , yang terdiri dari 1 item (20%) persediaan , kelas B memiliki nilai volume tahunan dolar sebesar 32,37% dari total persediaan , yang terdiri dari 2 item (30%) persediaan . Kelas C memiliki nilai volume tahunan dolar sebesar 14,06% dari total persediaan , yang terdiri dari 4 item (50%) persediaan. Setelah dilakukan analisis data dan pembahasan dapat disimplkan. Pertama klasifikasi ABC membagi persediaan dalam tiga kelas beerdasarkan atas nilai persediaan . kedua, dengan mengetahui kelas kelas tersebut , dapat diketahui item persediaan tertentu yang harus mendapatkan perhatian lebih intensif / serius dibandingkan item lain. ABSTRACT PT. Primissima is a company which is engaged in the industry, which produces fabric printing. In the weaving department produces gray cloth. In carrying out production activities are intimately associated with inventory. Inventories of raw materials is a crucial component for the smooth production process without any shortage of supply. Raw materials used by PT. Primissima namely cotton. Using the ABC analysis will support PT. Primissima for obtaining a profit, because ABC can be detected through analysis of raw materials grouping threads, in accordance with the values in the set of controls for each existing class. Inventory record accuracy is needed to provide a stock of raw cotton in order to meet consumer demand. The purpose of this research is to know the management of cotton raw material inventory at the company, knowing the cotton raw material inventory grouping with ABC Analysis. In determining the supply of raw materials by using the ABC analysis, which was first performed to determine the annual volume in the value of money (amount) is the volume of the year (in units) x price per unit, and stacking sequence of inventory items based on the annual volume of the largest amount of value to the The smallest, total cumulative amount of annual volume. And determining the cumulative percentage that is, the annual volume in the money value per unit divided by the total annual volume in the money value per unit, times 100%, classified into classes A, B, C respectively. For the class A has an annual volume of rupiah value amounted to 53.57% of the total inventory, which consists of one item (20%) stock, class B has the value of the annual dollar volume amounted to 32.37% of the total inventory, which consists of two items ( 30%) inventories. Class C has a dollar value of annual volume amounted to 14.06% of the total inventory, which consists of four items (50%) inventories. After analyzing the data and discussion can disimplkan. First ABC classification divides inventory into three classes beerdasarkan in inventory value. second, by knowing the class of that class, we can know certain inventory items that should get more intensive attention / serious than other items.