Abstrak
Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Anemia dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil di Bidan Praktek Swasta Ny. Yuda Yulia, Klaten
Oleh :
Ririn Ratnasari - R1108023 -
Abstrak
Latar Belakang: Kejadian anemi di Indonesia masih cukup tinggi. Upaya penanggulangan anemia telah banyak dilakukan, tetapi belum menunjukkan penurunan yang berarti. Hal ini dimungkinkan karena sebagian besar ibu belum menyadari pentingnya pencegahan anemia serta bahaya yang akan ditimbulkan. Salah satu penanganannya adalah perlu melakukan analisis cermat perubahan perilaku pada sasaran yang lebih dini, yaitu penilaian tiga bentuk operasional perilaku berupa pengetahuan, sikap dan praktek (PSP) yang ada di masyarakat
Tujuan: Mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan tentang anemia dengan kejadian anemia pada ibu hamil di BPS Yuda Yulia Klaten
Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasional (non experimental) dengan rancangan penelitian cross sectional. Teknik pengambilan sampel secara teknik Quota sampling dengan sampel ibu hamil yang melakukan pemeriksaan kehamilan ke BPS Yuda Yulia Klaten. Pengukuran pengetahuan tentang anemia pada ibu hamil didapatkan dengan menggunakan kuesioner sedangkan kejadian anemia pada ibu hamil menggunakan Hb Sahli. Pengolahan datanya menggunakan sistem komputerisasi SPSS seri 15 dengan menggunakan teknik analisa Spearmen Rank.
Hasil: Hasil analisis chi-kuadrat diperoleh nilai > dan nilai p < 0,05. Sehingga menunjukkan adanya hubungan antara tingkat pengetahuan tentang anemia pada ibu hamil berhubungan dengan kejadian anemia pada ibu hamil.
Kesimpulan: ada hubungan antara pemgetahuan tentang anemia pada ibu hamil dengan kejadian anemia pada kehamilan. Artinya semakin baik tingkat pengetahuan tentang anemia maka angka kejadian anemia semakin turun