Abstrak


Modifikasi fluidized bed dryer untuk pengeringan biji melon secara semi batch


Oleh :
Wulandari Agustina - I8307005 - Fak. Teknik

Abstrak Pengeringan merupakan salah satu cara untuk menguapkan sebagian air dari suatu bahan. Pengeringan untuk biji melon diperlukan agar kadar air yang terdapat dalam biji melon menjadi 10%. Kadar air 10 % adalah batas kadar air untuk biji melon agar mikroba tidak dapat tumbuh.Pengeringan dapat dilakukan dengan alat pengering buatan seperti Fluidized Bed Dryer Semi Batch. Fluidized Bed Dryer Semi Batch cocok digunakan untuk mengeringkan biji-bijian. Bentuk bahan yang seragam dan relatif ringan seperti biji melon dapat terfluidisasi dengan baik, sehingga biji melon dapat mengering secara merata serta setiap bagian dari biji dapat kering dengan kadar air yang sama. Alat pengering yang telah dibuat sebelumnya, proses fluidisasi untuk berat lebih dari 10 gram belum terjadi dengan baik. Oleh karena itu, diperlukan modifikasi agar alat tersebut lebih memadai dan efisien. Modifikasi yang dilakukan meliputi pengecilan diameter kolom pengering dari ukuran alat sebelumnya 30 cm menjadi 20 cm, dan membuat kemiringan (cone) plat distributor sebesar 120o. Pengecilan diameter kolom menjadikan laju alir udara terhadap bahan terjadi secara linier atau menjadi lebih besar. Laju alir yang linier akan menyebabkan sirkulasi bahan dengan udara panas dapat merata. Sedangkan pengaruh kemiringan plat adalah untuk mengatur posisi bahan agar tidak menyebar ke sisi dari plat tetapi sesuai dengan posisi laju alir udara panas, sehingga bahan dapat terfluidisasi secara maksimal. Pada modifikasi yang telah dilakukan menghasilkan waktu pengeringan rata-rata 10-15 menit untuk mencapai kadar air 10% dan tinggi fluidisasi maksimal ± 11-12 cm. Berat maksimal biji melon yang dapat terfluidisasi dengan baik sebanyak 25 gram. Pada alat sebelumnya biji terfluidisasi dengan baik seberat 10 gram, waktu pengeringan 34 menit serta tinggi biji terfluidisasi ±5-7 cm.