Abstrak
Analisis break-even point kain katun dan kain rayon pada departemen weaving PT. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta
Oleh :
Maya Tikaloka - F3307078 - Fak. Ekonomi dan Bisnis
Abstrak
Pada umumnya suatu perusahaan bertujuan untuk memperoleh laba secara
optimal. Begitu juga dengan PT Iskandar Indah Printing Textile yang ingin
memperoleh laba secara optimal. Oleh karena itu, maka perusahaan harus
menyusun perencanaan laba agar kemampuan yang dimiliki perusahaan dapat
dikerahkan secara terkoordinasi. Dengan dilakukannya perencanaan laba maka
perusahaan dapat mengetahui besarnya biaya yang harus dikeluarkan untuk
memproduksi barang dalam jumlah tertentu, sehingga mendapatkan laba yang
diinginkan. Dalam membuat perencanaan laba secara optimal perusahaan harus
mengetahui terlebih dahulu break-even point perusahaan. Break-even point adalah
total pendapatan penjualan sama dengan total biaya (variabel dan tetap). Dalam
hal ini perusahaan tidak mengalami kerugian maupun mendapatkan laba.
Tujuan dari penelitian ini, yaitu untuk mengetahui penerapan analisis
break-even point kain katun dan kain rayon kain pada departemen weaving PT
Iskandar Indah Printing Textile Surakarta.
Dalam menentukan break-even suatu perusahaan yang terlebih dahulu kita
lakukan adalah mengevaluasi volume penjualan dan biaya yang harus
dikeluarkan. Setelah itu, biaya-biaya yang dikeluarkan dikelompokkan sesuai
dengan perilakunya. Untuk biaya-biaya yang temasuk biaya semivariabel harus
dicari unsur biaya tetap dan biaya variabelnya. Setelah biaya-biaya yang
dikeluarkan telah diklasifikasikan ke dalam biaya tetap dan biaya variabel, maka
selanjutnya dilakukan penghitungan break-even point terhadap penjualan.
Dari penghitungan yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa untuk kain
katun break-even dapat dicapai apabila perusahaan memproduksi 1.313.266,083
meter atau dengan penjualan sebesar Rp 7.879.596.500,26, sedangkan untuk kain
rayon break-even dapat dicapai apabila perusahaan memproduksi kain rayon
368.083,2378 meter atau dengan nilai penjualan sebesar Rp 2.024.457.808,16.
Dari hasil penghitungan tersebut dapat disimpulkan bahwa kondisi PT Iskandar
Indah Printing Textile pada tahun 2009 cukup baik, karena telah melebihi breakeven
point perusahaan tersebut. Hal ini dapat dilihat dari besarnya penjualan yang
melebihi kuantitas break-even.