Abstrak


Hubungan antara stres dengan pola menstruasi pada mahasiswa d IV kebidanan jalur reguler UniversitasS Maret Surakarta


Oleh :
Dasty Nur Isnaeni - R0106021 - Fak. Kedokteran

ABSTRAK Masa remaja merupakan masa sangat sensitif dan rawan terhadap stres yang disebabkan proses pematangan fisiknya lebih cepat dari pematangan psikososial. Stres melibatkan sistem neuroendokrinologi sebagai sistem yang besar peranannya dalam reproduksi wanita sehingga berpengaruh terhadap pola menstruasi. Stres yang berkelanjutan dapat menyebabkan depresi. Prevalensi depresi pada wanita 2 kali lebih tinggi dibanding pria. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara stres dengan pola menstruasi pada mahasiswa D IV Kebidanan Jalur Reguler Universitas Sebelas Maret Surakarta. Desain penelitian yang digunakan adalah obsevasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling dan didapatkan 73 responden yang sesuai dengan kriteria yang ditentukan. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner DASS 42 yang telah dimodifikasi untuk mengukur tingkat stres dan kuesioner pola menstruasi untuk mengetahui pola menstruasi yang dialami. Kuesioner ini telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisis datanya dengan program SPSS for Windows versi 16.0 menggunakan uji spearman rank correlation dengan taraf signifikansi (α) 0,05 atau tingkat kepercayaan 95%. Setelah dilakukan perhitungan didapatkan nilai korelasi spearman = 0,282 dan nilai p = 0,016. Hal ini berarti bahwa ada hubungan secara positif antara stres dengan pola menstruasi pada mahasiswa D IV Kebidanan Jalur Reguler Universitas Sebelas Maret Surakarta dengan kekuatan korelasi lemah. Kesimpulannya terdapat hubungan antara stres dengan pola menstruasi, semakin berat tingkat stresnya maka semakin berpengaruh terhadap pola menstruasi.