Abstrak
    
        
Pengoptimalan persediaan bahan baku kacang tanah menggunakan  metode EOQ (Economic Order Quantity) di PT. Dua Kelinci Pati
    
    
        Oleh :
        Septi Pandan Sari - H0305037 - Fak. Pertanian
    
    
        RINGKASAN 
 
 
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jumlah pembelian 
bahan baku yang optimal, jumlah persediaan pengaman, waktu pemesanan 
kembali dan total biaya persediaan untuk periode 2009/2010 di PT. Dua Kelinci 
Pati. Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitis. 
Lokasi penelitian ditentukan secara sengaja (purposive) yaitu PT. Dua Kelinci Pati 
dengan pertimbangan bahwa PT. Dua Kelinci merupakan perusahaan yang 
memproduksi makanan olahan berbahan baku kacang tanah, dimana kacang tanah 
merupakan komoditas yang bersifat musiman sehingga perlu menerapkan metode 
yang sistematis untuk menjamin kelancaran produksi. Metode analisis data 
dengan menggunakan metode  Economic Order Quantity.  Penggunaan metode 
EOQ dapat menentukan kuantitas dan frekuensi pemesanan bahan baku kacang 
tanah yang optimal sehingga biaya persediaan bahan baku dapat lebih efisien 
Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh bahwa pembelian bahan  baku 
kacang tanah menurut metode EOQ selama periode 2006/2007-2008/2009 lebih 
besar daripada kebijakan perusahaan dan kuantitas pembelian kacang tanah 
optimal untuk periode 2009/2010 sebesar 53.406.993 kg. Persediaan pengaman 
untuk periode 2009/2010 sebesar 283,3777 kg. Waktu tunggu kedatangan bahan 
baku kacang tanah (lead time) yang optimal adalah 2 hari sejak bahan baku 
dipesan hingga tiba di gudang perusahaan. Selama periode 2006/2007-2008/2009 
PT. Dua Kelinci tidak menerapkan adanya titik pemesanan kembali (reorder 
point), sedangkan titik pemesanan kembali untuk periode 2009/2010 sebesar 
445.341,6527 kg. Total biaya persediaan bahan baku selama periode 2006/2007-
2008/2009 menurut metode EOQ lebih kecil daripada kebijakan perusahaan dan 
total biaya persediaan untuk periode 2009/2010 sebesar Rp 256.867.628,9. Dari 
hasil penelitian yang telah dilakukan diperoleh bahwa pengendalian persediaan 
bahan baku kacang tanah di PT. Dua Kelinci selama periode 2006/2007-
2008/2009 belum efisien.  
 
 
 
SUMMARY 
 
 
The aims of this research are to know the amount of optimal raw 
material purchasing, amount of safety stock, reorder point and total inventory cost 
for 2009/2010 in PT. Dua Kelinci, Pati Regency. The basic method applied in this 
research is descriptive. Research location named PT. Dua Kelinci at Pati Regency 
determined by the purposive method with deliberation that PT. Dua Kelinci 
produces food with peanut as the main raw material, which it’s seasonal 
commodity in order that require to apply the systematic method to guarantee the 
fluency produce. Economic Order Quantity Method is used as data analysis 
method. By applying EOQ method optimally determines amount and frequency of 
peanut and consequently inventory cost earns more efficient. 
Based on calculation result obtained that peanut purchasing according to 
EOQ method during  2006/2007-2008/2009  bigger than  policy of company and 
optimal peanut purchasing quantity for 2009/2010 is 53.406.993 kg. The safety 
stock for 2009/2010 is 283,3777 kg. The optimal lead time is 2 days since raw 
material ordered till arrive at the company warehouse. During 2006/2007-
2008/2009 PT. Dua Kelinci hasn’t applied reorder point, while reorder point for 
2009/2010 is 445.341,6527 kg. Total inventary cost during 2006/2007-2008/2009 
smaller than the policy of company and  total  inventary cost for 2009/2010 is Rp 
256.867.628,9. The result of the research shows that inventory control of peanut 
in PT. Dua Kelinci during 2005/2006-2006/2007 is inefficient.