Abstrak


Pengaruh ekstrak herba anting-anting (acalypha australis L.) terhadap kadar glukosa darah mencit Balb/C Induksi Streptozotocin


Oleh :
Rizky Ocktarini - G0007147 - Fak. Kedokteran

Abstrak Tujuan : Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh ekstrak herba Antinganting (Acalypha australis L.) terhadap penurunan kadar glukosa darah mencit Balb/C induksi Streptozotocin. Metode : Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorik dengan pre and post test control group design, dilakukan di laboratorium Biokimia dan Histologi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret. Hewan uji yang digunakan adalah 16 ekor mencit jantan, berumur kira-kira 4-6 minggu dengan berat kira-kira 20-30 gram yang diinduksi Streptozotocin dalam 0,02 M larutan buffer sitrat, dosis 65 mg/kgBB. Selanjutnya mencit dibagi menjadi 2 kelompok (metformin dosis 1,3 mg/mencit/hari dan ekstrak herba Anting-anting dosis 1000 mg/kgBB/hari) secara acak, masingmasing kelompok terdiri dari 8 ekor mencit. Semua mencit diperiksa kadar GDS setelah masa perlakuan 14 hari. Data yang diperoleh kemudian diolah dengan menggunakan uji statistik Independent-Samples T Test (uji t tidak berpasangan) dengan SPSS for Microsoft Windows Release 18.0. Hasil : Rerata penurunan kadar GDS kelompok metformin vs ekstrak herba Antinganting (145,87 mg/dl vs 144,62 mg/dl ; p = 0,965). Simpulan : Pemberian ekstrak herba Anting-anting (Acalypha australis L.) dosis 1000 mg/kgBB/hari dapat menurunkan kadar glukosa darah mencit Balb/C induksi Streptozotocin sebanding dengan metformin.