Abstrak


Kajian yuridis terhadap tindak pidana Yang dilakukan oleh “premanisme” (studi kasus di poltabes Surakarta)


Oleh :
Dian Savitri - E0005139 - Fak. Hukum

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tindak pidana yang dilakukan oleh premanisme dan upaya penanggulangan premanisme yang dilakukan oleh Kepolisian Kota Besar (Poltabes) Surakarta. Jenis penelitian yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah penelitian hukum empiris yang bersifat diskriptif kualitatif. Data primer diperoleh dari Poltabes Surakarta. Data sekunder bersumber dari dokumen, buku-buku, literatur, majalah, internet, peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan wawancara dan studi kepustakaan. Penulis menggunakan teknik analisis data kualitatif dengan model interaktif. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang telah dilakukan maka disimpulkan bahwa tindak pidana yang dilakukan oleh premanisme diantaranya adalah Pasal 170, 303, 336, 351, 362, 363, 368, 480, 492, 504, 506 KUHP dan pelanggaran terhadap ketentuan Undang-undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951. Upaya yang dilakukan oleh pihak Poltabes Surakarta untuk menanggulangi premanisme ditempuh dengan dua cara yaitu sacara preventif dan represif. Upaya preventif dilakukan dengan memberikan penyuluhan hukum kepada masyarakat di Surakarta, sedangkan upaya represif ditempuh dengan dijalankannya “Operasi Street Crime” berupa razia-razia serta penindakan terhadap aksi-aksi premanisme. Operasi Street Crime di Poltabes Surakarta dimulai pada bulan November 2008 dan masih berlangsung sampai sekarang. Kata kunci : Tindak pidana, premanisme, penanggulangan.