Abstrak


Karakteristik Mioma Uteri Di Rsud Moewardi Surakarta Periode Januari 2009 - Januari 2010


Oleh :
Tri Kurniasari - G0007233 - Fak. Kedokteran

Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasien mioma uteri di RSUD Dr. Moewardi Surakarta periode Januari 2009 – Januari 2010 berdasarkan umur, paritas, indeks massa tubuh, keluhan yang tersering, kadar hemoglobin, jenis mioma uteri, dan pilihan terapi. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian diskriptif retrospektif. Data yang digunakan bersal dari rekam medik pasien mioma uteri yang dirawat di bagian ginekologi RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Data yang diperoleh dianalisa secara manual dan ditampilkan dengan tabel distribusi frekwensi. Hasil dan Simpulan Penelitian : Dari 114 sampel pasien mioma uteri berdasarkan pemeriksaan Patologi Anatomi, didapatkan frekwensi tertinggi terjadinya mioma uteri terdapat pada wanita usia 41-50 tahun sebesar 70 penderita (61,40%). Pasien dengan nullipara sebesar 28 kasus (24,56%). Pasien dengan indeks massa tubuh 18,5 – 25 sebesar 36 kasus (31,58%).Keluhan yang paling sering sering dirasakan oleh penderita mioma uteri adalah perdarahan pervaginam yaitu sebesar 65 kasus (57,02%). Kadar hemoglobin rata-rata sekitar 7,1 – 11,9 sebesar 60 kasus (52,63%). Mioma jenis intramural merupakan jenis mioma yang paling sering ditemukan yaitu sebesar 51 kasus (44,73%). Total histerektomi merupakan terapi yang paling sering dilakukan pada pasien mioma uteri, yaitu sebanyak 75 pasien (65,79%).