Abstrak


Analisis hubungan trust dan risk terhadap niat adopsi e-commerce


Oleh :
Ajid Yudha Perdana - F1208502 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh perceived usefulness, perceived ease of use, perceived risk, trust terhadap intention to transact secara online dan menguji pengaruh trust terhadap intention to transact melalui perceived of risk, perceived usefulness dan perceived ease of use. Serta menguji pengaruh perceived ease of use terhadap perceived usefulness. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa universitas di Surakarta yang mempunyai niat untuk melakukan online shopping dengan memanfaatkan e-commerce. Penelitian ini mengambil sampel sebesar 200 mahasiswa universitas di Surakarta yang mempunyai niat untuk melakukan online shopping dengan memanfaatkan e-commerce dan bersedia mengisi kuesioner yang telah disediakan secara langsung. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode convenience sampling. Dalam penelitian ini variabel-variabel yang diuji adalah manfaat persepsian (perceived usefulness), kemudahan penggunaan persepsian (perceived ease of use), risiko persepsian (perceived of risk), dan kepercayaan (trust). Pengujian validitas dan reliabilitas diuji dengan alat analisis dengan menggunakan software SPSS for Windows. Sedangkan untuk menguji hipotesis menggunakan metode SEM (Structural Equation Modeling) dengan bantuan software AMOS 7.0. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 8 (delapan) hipotesis yang diuji, semua hipotesis menunjukan hasil yang signifikan. Hal ini berarti niat individu dalam penerimaan tekhnologi khususnya belanja melalui internet dipengaruhi oleh berbagai faktor, diantaranya yang diuji dalam penelitian ini yaitu faktor perceived usefulness, perceived ease of use, perceived of risk, dan trust. Berdasarkan hasil penelitian, untuk meningkatkan niat individu menggunakan online shopping dapat dilakukan dengan cara meningkatkan trust. Dengan peningkatan trust, dampak secara langsung mampu meningkatkan intention dari individu. Sedangkan secara tidak langsung, peningkatan trust akan berdampak dengan menurunnya perceived of risk dan kemudian intention akan meningkat. Sejalan dengan penelitian, semakin tinggi trust maka perceived of risk akan menurun dan intention akan meningkat. Riset-riset selanjutnya perlu meneliti faktor lain yang mempengaruhi intention seperti perceived playfulness dan self-efficacy.