;

Abstrak


Penghambatan quorum sensing pada Pseudomonas Aeruginosa oleh ekstrak Alpinia Galanga L


Oleh :
Didik Wahyudi - S900908003 - Sekolah Pascasarjana

Quorum sensing merupakan suatu proses yang memungkinkan bakteri

dapat berkomunikasi dengan mensekresikan molekul sinyal yang disebut

autoinducer atau molekul sinyal sebagai ”bahasa”. Sistem quorum sensing juga

mengontrol perilaku bakteri melalui pengubahan ekspresi gen oleh molekul sinyal.

Perilaku bakteri yang diatur sistem quorum sensing antara lain: Bioluminescen,

sekresi virulensi, sporulasi, konjugasi, produksi enzim ekstraseluler, pembentukan

biofilm dan produksi pigmen. P. aeruginosa merupakan opportunistik pathogenic

penyebab utama nosocomial infection. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui

kemampuan ekstrak Alpinia galanga L dalam menghambat quorum sensing

P. aeruginosa.

Penelitian diawali dengan isolasi P. aeruginosa dari Rumah Sakit Dr.

Moewardi Surakarta, sampai uji sensitivitas terhadap antibiotik menggunakan

media biakan Luria bertani (LB). Ekstraksi di lakukan dengan menggunakan

pelarut etanol dan etil asetat. Uji kemampuan ekstrak A. galanga L dalam

penghambatan quorum sensing bakteri tersebut berdasarkan produksi enzim

eksoprotease yang dihasilkan oleh P. aeruginosa dengan metode spot plate pada

media LB agar yang ditambahkan 2% susu skim, dilanjutkan dengan uji

pembentukan Biofilm dengan menggunakan metode microtiter plate PVC,

dilakukan juga perhitungan jumlah sel bakteri untuk mengetahui pertumbuhan

P. aeruginosa tersebut dengan metode Optical density (spektrofotometer). Semua

eksperimen dilakukan dengan ulangan tiga kali. Data dianalisis dengan

menggunakan satu arah analisis varians (ANOVA) dengan P-nilai 0,05

menggunakan perangkat lunak statistik paket SPSS.

Hasil Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak A. galanga L mempunyai

kemampuan untuk menghambat sistem quorum sensing P. aeruginosa pada

konsentrasi 8% berat/vol, namun pada konsentrasi tersebut pertumbuhan

P. aeruginosa tidak terhambat, tetapi pembentukan biofilmnya terhambat. Tidak

ada perbedaan antara kemampuan penghambatan A. galanga L baik dengan

pelarut etanol dan etil asetat.

Kata kunci: Quorum sensing, Pseudomonas aeruginosa, Alpinia galanga L.