Perencanaan dan perancangan interior baby’s centre di Surakarta dengan pendekatan psikologi perilaku ( perlengkapan balita, penitipan balita, dan informasi )

Oleh :
Rosi Kristiana - C0806029 - Fak. Sastra dan Seni Rupa

2010. Rosi Kristiana Tugas Akhir Desain Interior Universitas Sebelas Maret Surakarta. PERENCANAAN DAN PERANCANGAN DESAIN INTERIOR BABY’S CENTRE DI SURAKARTA (Dengan Pendekatan Psikologi Perilaku) Pertumbuhan pada usia balita sangatlah menentukan kepribadian mereka di usia mendatang, sehingga sangat dibutuhkan pendampingan dalam proses belajarnya terutama dalam pembelajaran awal dan sosialisasi dengan teman sebaya. Peran orang tua memiliki pengaruh yang besar dalam perkembangan balita mereka, namun pada kenyataannya banyak para orang tua yang disibukkan dengan pekerjaan mereka sehingga waktu yang diberikan bagi buah hati menjadi kurang, padahal di usia balita ini membutuhkan perhatian dan perlengkapan-perlengkapan bermain untuk merangsang pertumbuhannya, karena balita memperoleh pembelajaran dasar melalui aktivitas bermain mereka. Oleh sebab itu penulis akan merencanakan dan merancang sebuah public space yang berkaitan dengan aktivitas perkembangan balita. Tujuannya ialah untuk merancang Pusat Kebutuhan Perkembangan Balita yang mengedepankan pada kebutuhan ruang bagi balita dan proses pembelajaran awal serta kebutuhan perlengkapan bagi balita. Sasarannya ialah semua keluarga pada umumnya dan anak-anak balita pada khususnya, yang lebih membutuhkan perkembangan sejak usia dini. Penelitian ini dilaksanakan pada beberapa tempat tumbuh kembang balita seperti tempat penitipan anak (TPA) Bhina Anak Indonesia di Jl. Arifin No.10 Purbayan, Surakarta (sebelah timur PLN), TPA Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS), TPA Mutiara dibawah pengawasan SMK Negeri 7 Surakarta, Bianglala (Kindergarten, Play Group & Day Care) lokasi berada di Kopen Utara No.14A, Jl. Kaliurang Km 7,5 Sleman, Yogyakarta. Pusat Perkembangan Balita atau Baby’s Center di Surakarta adalah sebuah wadah atau tempat untuk memenuhi kebutuhan orang tua terhadap balita. Kebutuhan dari balita itu sendiri selain perlengkapan balita sebagai sarana bermain dan belajar juga berupa kegiatan mengenai perkembangan balita melalui jasa penitipan balita beserta program-program dalam pembelajaran awal bagi balita dan kegiatan kesehatan bagi balita. Fasilitas yang disediakan ialah Lobby, Ruang Tunggu, Area Penitipan Balita, Area Penjualan Perlengkapan Balita beserta dengan ruang bermain dan ruang pemesanan, Area Cek Kesehatan dan konsultasi, Area Pertunjukkan atau seminar, Kafetaria dan Lavatory. Tema yang diangkat dalam perancangan pusat perkembangan balita ini ialah pelangi, yaitu menggunakan unsur-unsur warna pada pelangi sebagai ciri khas dalam perancangan dengan aplikasi penerapan gaya desain modern natural yang mendominasi pada furniture yang digunakan.