Abstrak


Program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Menuju Solo Sehat 2010 (Studi Evaluasi Kualitatif Tentang Implementasi Program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Untuk Tatanan Rumah Tangga Warga Bantaran Kalianyar Menuju Solo Sehat 2010)


Oleh :
Ipho Adhita Wahanani - D0306044 -

ABSTRAK Ipho Adhita Wahanani, Program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Menuju Solo Sehat 2010, Skripsi, Surakarta : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sebelas Maret Surakarta, Oktober, 2010. Kesehatan merupakan hak dasar manusia dan merupakan salah satu faktor yang menentukan kualitas sumber daya manusia. Oleh karena itu, kesehatan perlu dipelihara dan ditingkatkan kualitasnya. Untuk mewujudkan hal tersebut, pemerintah telah mencanangkan visi Indonesia Sehat 2010. Visi Depkes RI tentang Indonesia Sehat 2010 merupakan pijakan awal bagi setiap kabupaten/kota untuk menjalankan visi tersebut di tiap wilayahnya masing-masing. Salah satunya adalah kota Surakarta dengan visinya yaitu Solo Sehat 2010. Salah satu upaya yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota Surakarta (DKK) menuju Solo Sehat 2010 adalah mulai diberlakukannya paradigma sehat yaitu perpindahan paradigma sakit yang selama ini dianut oleh masyarakat. Upaya untuk merubah paradigma masyarakat tersebut salah satunya dengan digalakkan pelaksanaan program Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat. Tujuan dari penelitian dalam studi ini adalah untuk mengetahui Impementasi Program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) warga bantaran Kalianyar untuk mencapai Solo Sehat 2010 yang sesuai dengan indikator PHBS tatanan rumah tangga. Penelitian ini menggunakan metode evaluasi kualitatif. Dengan observasi yaitu pengamatan langsung yang dilakukan peneliti di lokasi, wawancara yang dilakukan dengan pedoman wawancara. Informan adalah warga bantaran Kalianyar, pihak dari Dinas Kesehatan serta Kader Posyandu Anggrek. Informan ditentukan berdasarkan purpossive sampling atau sampel bertujuan. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan model analisa interaktif. Model interaktif ini terdiri dari tiga komponen utama diantaranya adalah reduksi data, sajian data dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data diuji melalui trianggulasi sumber. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut : Pertama, pelaksanaan program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ini melibatkan petugas-petugas kesehatan yang meliputi petugas puskesmas, kelurahan, petugas posyandu serta ibu-ibu PKK sebagai pelaksana program. Kedua, pelaksana program tersebut mendapatkan pembekalan berupa pelatihan, seminar, lokakarya serta diskusi yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan yang selanjutnya mereka akan memberikan sosialisasi, pemahaman, keteladanan serta dukungan kepada masyarakat untuk mau menerapkan perilaku kesehatan yang sesuai dengan keenambelas indicator PHBS tatanan rumahtangga. Ketiga, program ini belum bisa dikatakan berhasil karena standar nilai keberhasilan dari Dinas Kesehatan adalah berdasarkan nilai IPKS yaitu Sehat Utama dan Paripurna sebanyak 65% ABSTRACT Ipho Adhita Wahanani, Program Behavior Clean and Healthy (PHBS) Towards Healthy Solo 2010, Thesis, Surakarta: Faculty of Social and Political Sciences, University of Surakarta Eleven March, October, 2010. Health is a fundamental human right and is one of the factors that determine the quality of human resources. Therefore, health should be maintained and improved quality. To achieve this goal, the government has launched the Healthy Indonesia 2010 vision. MOH vision of Healthy Indonesia 2010 was a first step for each district to carry out that vision in each area respectively. One is the city of Surakarta Solo with his vision of Healthy 2010. One of the efforts the City Health Office of Surakarta (DKK) towards Healthy Solo 2010 is the entry into force of the health paradigm is the paradigm shift that had been sick embraced by the community. Efforts to change the paradigm of community is one of them with the intensified implementation of the program Clean And Healthy Lifestyle. The aim of the research in this study is to determine Impementasi Program Behavior Clean and Healthy (PHBS) resident banks to reach Solo Kalianyar Healthy 2010 in accordance with indicators PHBS household order. This study used qualitative methods of evaluation. With the observation of direct observations conducted by researchers at the site, interviews conducted with the guidance interview. The informant is a citizen Kalianyar banks, the Departments of Health and Kader Posyandu Orchid. Informants are determined based on sampling or sample purpossive aims. Analysis of the data in this study using the model of interactive analysis. This interactive model consists of three main components such as data reduction, data and conclusion. The validity was tested through triangulation of data sources. Based on research results can be summarized as follows: First, the implementation of the program Clean and Healthy Behavior involve officers of health that includes health center staff, village, neighborhood health center staff and the PKK as an implementer of the program. Second, implementing the program get a debriefing form of training, seminars, workshops and discussions held by the Public Health Service which in turn they will provide socialization, understanding, modeling and support to people to want to apply health behavior according to the order of the sixteen indicators PHBS household. Third, this program can not be said to succeed because the standard value of the success of the Public Health Service is based on the value that is healthy IPKS President and the Plenary as much as 65%.