Abstrak


Penerapan Pembelajaran Kontekstual melalui Film Pendek untuk Meningkatkan Motivasi Belajar dan Kemampuan Kognitif Fisika Siswa (:Penelitian Tindakan Kelas)


Oleh :
Triyono - K2306041 - Fak. KIP

ABSTRAK Triyono. PENERAPAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL MELALUI FILM PENDEK UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR DAN KEMAMPUAN KOGNITIF FISIKA SISWA (:PENELITIAN TINDAKAN KELAS). Skripsi, Surakarta : Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret Surakarta, November 2010.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) apakah penerapan pembelajaran kontekstual melalui film pendek dapat meningkatkan motivasi belajar fisika siswa dengan (2) apakah penerapan pembelajaran kontekstual melalui film pendek dapat meningkatkan kemampuan kognitif fisika siswa.Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Siklus diawali tahap persiapan dan tahap pelaksanaan siklus yang terdiri dari perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi dan evaluasi, serta refleksi. Subyek penelitian adalah siswa kelas X.3 SMA Negeri I Wonogiri Tahun Pelajaran 2009/2010 yang dikhususkan pada materi pokok Suhu dan Kalor sebanyak 33 siswa. Data diperoleh melalui pengamatan, wawancara dengan guru, tes, angket dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa (1) penerapan pembelajaran kontekstual melalui film pendek dapat meningkatkan motivasi belajar fisika siswa Kelas X.3 SMA Negeri 1 Wonogiri Tahun Pelajaran 2009/2010 pada materi pokok Suhu dan Kalor. Hal ini dapat dilihat dalam pelaksanaan siklus I dan siklus II. Pada siklus I pencapaian persentase indikator aspek motivasi belajar fisika siswa sebesar 66,97% dan pada siklus II meningkat menjadi 68,95% dan telah melampaui target yang ditetapkan yaitu pencapaian persentase indikator sebesar 60%. Untuk pencapaian aspek aktivitas belajar klasikal siswa pada siklus I sebesar 70,50% yang kemudian meningkat menjadi 78,50% pada siklus II dan telah melampaui target yang ditetapkan yaitu pencapaian indikator sebesar 60%, (2) penerapan pembelajaran kontekstual melalui film pendek dapat meningkatkan kemampuan kognitif fisika siswa Kelas X.3 SMA Negeri 1 Wonogiri Tahun Pelajaran 2009/2010 pada materi pokok Suhu dan Kalor. Hal ini dapat dilihat dalam pelaksanaan tes siklus I dan tes siklus II. Pada siklus I ketuntasan belajar siswa sebesar 30,30% yang kemudian meningkat menjadi 66,67% pada siklus II. Untuk target aspek kognitif yang ditetapkan adalah ketuntasan belajar siswa sebesar 60% dengan nilai batas ketuntasan minimal 67.