;

Abstrak


Pengaruh mutu pelayanan terhadap kepuasan pasien di Puskesmas Kauman Kabupaten Tulungagung


Oleh :
Ardiatik - S54080920 - Sekolah Pascasarjana

Permasalahan dalam pelayanan di Puskesmas baik untuk rawat inap maupun rawat jalan yang sering dijumpai adalah dilupakannya kemanusian pasien dan pasien hanya merupakan obyek proses penyembuhan. Kondisi ini dapat menyebabkan pasien merasa terabaikan dan menimbulkan ketidakpuasan pasien. Selain faktor kepedulian tersebut, kepuasaan pasien dapat dipengaruhi oleh faktor lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mutu pelayanan terhadap kepuasan pasien rawat jalan di Puskesmas Kauman Kabupaten Tulungagung. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan crossectional. Populasi penelitian adalah pasien rawat jalan di Puskesmas Kauman Kabupaten Tulungagung, dengan accidental sampling diperoleh 40 responden . Variabel bebas adalah mutu pelayanan yang terdiri dari reliability (X1), responsiveness (X2), Assurance (X3), Empathy (X4) dan Tangible (X5). Variabel terikat adalah kepuasan pasien. Pengukuran variabel menggunakan kuesioner, kemudian dianalisa dengan menggunakan metode regresi liner berganda. Berdasarkan hasil analisis diketahui reliability memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap kepuasan pasien, dengan nilai koefisien regresi unstandarized sebesar 0,727 dan nilai T sebesar 3,967, responsiveness memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap kepuasan pasien, dengan nilai koefisien regresi unstandarized sebesar 0,386 dan nilai T sebesar 0,388, Assurance memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap kepuasan pasien, dengan nilai koefisien regresi unstandarized sebesar 0,652 dan nilai T sebesar 0,191, Empathy memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap kepuasan pasien, dengan nilai koefisien regresi unstandarized sebesar 0,346 dan nilai T sebesar 1,387, tangible memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap kepuasan pasien, dengan nilai koefisien regresi unstandarized sebesar 0,502 dan nilai T sebesar 2,887 Berdasarkan hasil analisa secara simultan diketahui nilai F sebesar 10,380 dengan nilai P-Value sebesar 0,000, Karena F hitung (10,380) > F table yaitu (2,37) maka H0 ditolak dan H1 diterima , yang berarti ada pengaruh seluruh dimensi mutu pelayanan secara bersama-sama terhadap kepuasan pasien. Hasil analisa tersebut menunjukkan bahwa seluruh dimensi pelayanan memiliki pengaruh positif terhadap kepuasan pasien dan dimensi reliability memiliki pengaruh yang paling kuat dibanding dengan dimensi pelayanan yang lain. Peningkatan mutu pelayanan khususnya pada dimensi reliability akan meningkatkan kepuasan pasien secara signifikan. Kata kunci : Mutu pelayanan, reliability, responsiveness, assurance, empathy, tangible, kepuasan pasien