Abstrak


Korelasi antara kejadian leukosituria dan volume prostat penderita pembesaran prostat jinak pada pemeriksaan ultrasonografi


Oleh :
Dianika Rohmah Aprilia - G0007058 - Fak. Kedokteran

Korelasi antara Kejadian Leukosituria dan Volume Prostat Penderita Pembesaran Prostat Jinak pada Pemeriksaan Ultrasonografi, Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.Tujuan Penelitian: Benign Prostatic Hypertrophy (BPH) adalah pembesaran prostat yang jinak yang dapat menimbulkan gejala berupa Lower Urinary Tract Symptoms (LUTS). Prevalensi BPH sangat tinggi, terutama pada laki-laki berusia di atas 50 tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi antara kejadian leukosituria dan volume prostat penderita pembesaran prostat jinak pada pemeriksaan ultrasonografi sehingga diharapkan dapat membantu dokter dalam pemilihan terapi bagi para penderita BPH. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan rancangan cross sectional. Sampel diambil menggunakan teknik total sampling dengan lokasi di Instalasi Radiologi, Patologi Klinik, Patologi Anatomi, dan Rekam Medik RSUD dr. Moewardi Surakarta. Penelitian dilaksanakan mulai bulan Mei sampai Agustus 2010. Jumlah total sampel adalah 28 orang yang dilakukan pengukuran volume prostat menggunakan USG dengan diagnosis pembesaran prostat jinak untuk kemudian dicari korelasinya dengan hasil pemeriksaan leukosit urine. Data yang didapat kemudian dianalisis dengan uji korelasi Spearman Rank (Rho) menggunakan program komputer. Hasil Penelitian: Hasil uji korelasi Spearman Rank (Rho) menunjukkan tidak ada korelasi yang signifikan antara kejadian leukosituria dan volume prostat penderita pembesaran prostat jinak (p > 0,05 dan ro < rt). Simpulan Penelitian: Hasil penelitian menunjukkan tidak ada korelasi yang signifikan antara kejadian leukosituria dan volume prostat penderita pembesaran prostat jinak. Kata kunci : volume prostat – leukosituria – ultrasonografi