Abstrak


Pengaruh faktor air binder terhadap kuat tekan dan workability fly ash based geopolymer mortar (effect of water / binder factor on the compressive strength and workability fly ash based geopolymer mortar )


Oleh :
Veliyati - I1106061 - Fak. Teknik

Mortar Geopolymer adalah mortar dengan bahan pengikat yang sepenuhnya tidak menggunakan semen sebagai pengikat, tetapi menggunakan fly ash sebagai pengganti karena kandungan silika dan aluminanya sangat tinggi. Fly Ash yang digunakan diaktifkan dengan larutan alkali berupa Sodium Hidroksida dan Sodium Silikat sebagai katalisatornya. Penelitian ini bertujuan mempelajari dan melihat pengaruhnya dari pengerjaan dan pengujian kuat tekan mortar geopolymer serta pengaruhnya akibat variasi faktor air binder untuk diaplikasikan sebagai bahan repair material. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan total 5 variasi campuran untuk pengujian workability dan pengujian kuat tekan. Untuk pengujian kuat tekan masing - masing campuran terdiri dari 3 benda uji. Variasi faktor air binder yang digunakan pada penelitian ini adalah 0,2; 0,225; 0,25; 0,275; dan 0,3. Kinerja workability diukur dengan metode flow table test sedangkan kuat tekan dilakukan dengan pengujian kuat desak pada umur mortar 1 hari, 7 hari, 14 hari, 28 hari dan 56 hari dengan mesin uji UTM (Universal Testing Machine). Hasil pengujian menunjukkan bahwa semakin besar variasi faktor air binder dapat meningkatkan kinerja workability. Sedangkan pengaruh terhadap kuat tekan menunjukkan bahwa nilai kuat tekan maksimal pada faktor air binder 0.3 dan terjadi peningkatan nilai kuat tekan sampai mortar mencapai umur 56 hari. Kata kunci : mortar geopolimer, faktor air binder, workability dan kuat tekan