Abstrak


Pembuatan Alat Pengolahan Limbah Cair Industri Batik dengan Proses Kombinasi Adsorpsi dan Elektrolisis


Oleh :
Nuansa Kharismawastu - I8307033 - Fak. Teknik

Berkembangnya industri di Indonesia terutama industri batik cetak yang ditandai dengan semakin banyaknya jumlah pabrik maka tingkat pencemaran lingkungan yang disebabkan air limbah dari industri limbah batik tinggi. Parameter pencemaran limbah batik antara lain adalah berrwarna keruh, pH tinggi, suhu tinggi, kadar BOD (Biologycal Oxygen Demand), COD (Chemical Oxygen Demand) dan Logam berat Cr yang tinggi. Limbah batik yang digunakan dalam Tugas Akhir ini adalah limbah batik cair yang berasal dari industri batik cetak di daerah Laweyan, Surakarta. Limbah batik ini memiliki karakteristik berwarna hitam pekat, kadar pH, COD, BOD dan logam berat Cr tinggi. Pengolahan air limbah batik dilakukan dengan proses adsorpsi dan elektrolisis. Tujuan dari tugas akhir ini adalah membuat alat pengolahan limbah cair industri batik dengan proses kombinasi adsorpsi dan elektrolisis yang mampu menurunkan parameter pencemaran air limbah batik. Proses adsorpsi dengan menggunakan batuan zeolit sebagai adsorben yang disusun di dalam bak berukuran panjang 40 cm, lebar 20 cm dan tinggi 60 cm. Sedangkan proses elektrolisis menggunakan plat katoda dan anoda yang dialiri arus listrik searah. Dari hasil uji alat diperoleh hasil bahwa dengan proses kombinasi adsorpsi dan elektrolisis mampu menurunkan parameter pencemaran air limbah. Pada proses adsorpsi dengan variasi ketebalan zeolit, didapatkan efisiensi penurunan optimum kadar COD sebesar 85,78 %, kadar BOD sebesar 84,12 % dan kadar Logam Cr sebesar 70,3 % pada ketebalan zeolit 150 mm. Untuk proses elektrolisis dengan variasi waktu tinggal 30, 60 dan 90 menit, didapatkan hasil efisiensi penurunan optimum pada waktu tinggal 90 menit dengan kadar COD sebesar 35,33 %, kadar BOD sebesar 26,77 % dan kadar Logam Cr sebesar 90,07 %.