Abstrak
Pengaruh metode e-learning dan kebiasaan belajar terhadap prestasi belajar mata kuliah dokumentasi kebidanan (pada mahasiswa DIII Kebidanan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta)
Oleh :
Istiqomah Risa Wahyuningsih - S540809011 - Sekolah Pascasarjana
Latar Belakang: Pemanfaatan teknologi informasi (internet) dalam dunia
pendidikan sering disebut dengan e-learning. Penerapan metode e-learning
merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi prestasi belajar, selain itu
prestasi belajar juga dapat dipengaruhi oleh kebiasaan belajar. Kebiasaan belajar
yang baik akan meningkatkan prestasi belajar peserta didik.
Tujuan: Penelitian ini adalah untuk meneliti pengaruh metode e-learning dan
kebiasaan belajar terhadap prestasi belajar mata kuliah dokumentasi kebidanan
pada mahasiswa DIII Kebidanan.
Metode: Desain penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan
randomized controlled trial (RCT). Penelitian ini dilakukan di Program Studi DIII
Kebidanan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta. Waktu penelitian pada bulan Agustus-
November 2010 dengan populasi 120 mahasiswa. Sampel yang digunakan 60
responden dengan menggunakan teknik purposive sampling. Variabel bebas
dalam penelitian ini adalah metode e-learning dan kebiasaan belajar, sedangkan
variable terikatnya adalah prestasi belajar. Pengumpulan data menggunakan
kuesioner dan nilai post test Mata Kuliah Dokumentasi Kebidanan. Analisis data
menggunakan regresi logistik dengan α 0,05.
Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa mahasiswa yang mendapatkan metode
bejalar e-learning memiliki kemungkinan untuk kompeten setengah kali lebih
rendah daripada mahasiswa dengan metode belajar konvensional. Tetapi pengaruh
metode belajar tersebut secara statistik tidak signifikan (OR= 0.58; p= 0.465).
Pengaruh kebiasaan belajar tersebut secara statistik signifikan (OR= 13.61;
p<0.001).
Simpulan: Tidak ada pengaruh yang signifikan antara metode e-learning dengan
prestasi belajar tetapi ada pengaruh yang signifikan antara kebiasaan belajar
dengan prestasi belajar. Saran dari penelitian ini adalah institusi disarankan untuk
menerapkan metode e-learning dengan jenis web centric course dan web
enhanced course dalam proses belajar mengajar dan kebijakan-kebijakan institusi
yang berkaitan dengan kebiasaan belajar harus dipertahankan atau lebih
ditingkatkan lagi.
Kata kunci: metode e-learning, kebiasaan belajar, prestasi belajar