Abstrak


Pembelajaran Kooperatif Student Team Achievement Divisions Disertai Eksperimen dan Catatan Terbimbing untuk Meningkatkan Kualitas Proses dan Hasil Belajar


Oleh :
Atik Pujirahayu - K3306013 - Fak. KIP

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) apakah pembelajaran kooperatif Student Team Achievement Divisions disertai eksperimen dan catatan terbimbing dapat meningkatkan kualitas proses belajar siswa pada materi pokok termokimia, (2) apakah pembelajaran kooperatif Student Teams Achievement Divisions disertai eksperimen dan catatan terbimbing dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi pokok termokimia. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklusnya terdapat empat tahapan yang terdiri dari perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian adalah siswa kelas XI-IA1 SMA Muhammadiyah 1 SurakartaTahun Ajaran 2010/2011. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, angket, kajian dokumen, dan tes. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pembelajaran kooperatif Student Team Achievement Divisions disertai eksperimen dan catatan terbimbing dapat meningkatkan kualitas proses belajar siswa pada materi pokok termokimia. Hal ini dapat dilihat dalam pelaksanaan siklus I dan siklus II. Pada siklus I persentase keaktifan siswa dalam pembelajaran adalah 75% dan meningkat menjadi 75,98% pada siklus II. (2) Pembelajaran kooperatif Student Team Achievement Divisions disertai eksperimen dan catatan terbimbing dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi pokok termokimia. Dalam penelitian ini, hasil belajar siswa meliputi tiga aspek yaitu aspek psikomotor, afektif, dan kognitif. Berdasarkan hasil dari aspek psikomotor diketahui persentase ketercapaian sebesar 79,64%. vi Dilihat dari aspek afektif terdapat peningkatan persentase dari 77,35% pada siklus I menjadi 80,31% pada siklus II. Berdasarkan hasil tes siklus I dan siklus II, persentase ketuntasan belajar siswa mencapai 48,57% pada siklus I dan 61,11% pada siklus II. Kata kunci : penelitian tindakan kelas, student team achievement divisions, eksperimen, catatan terbimbing.